Menu

AUD/USD Berjuang Naik Dari Level Terendah 1 Bulan

Pandawa

Sentimen pasar yang saat ini cenderung menghindari risiko, telah membuat AUD dibuka di level rendah terhadap USD. Namun, AUD kini telah berupaya menguat.

Di sesi pembukaan Sydney awal pekan ini (10/12), AUD/USD dibuka di level paling rendah dalam 1 bulan terakhir. Namun, AUD perlahan berupaya untuk menguat kembali ke area 0.72. Saat berita ini di-update pada pukul 09:30 WIB, Dolar Australia sudah menguat 0.20 persen ke level 0.7213.

Di lain pihak, Dolar Australia juga tercatat melemah 0.28 persen terhadap Yen, turun 0.16 persen terhadap Dolar NZ, melemah 0.33 persen terhadap Euro, dan turun 0.32 persen terhadap Dolar Kanada. Namun, Dolar Australia menguat tipis terhadap Yuan dan Sterling.

 

Aksi Penghindaran Risiko Tekan AUD

Ekonom Joseph Capurso mengatakan bahwa tingginya risiko geopolitik dan kekhawatiran mengenai prospek ekonomi China, merupakan faktor utama yang berkontribusi terhadap pelemahan AUD baru-baru ini. Selain itu, rilis data ekonomi yang kurang positif dari Australia, AS, dan China, telah memicu aksi penghindaran risiko yang membebani Dolar Australia.

Pekan lalu, data GDP Australia untuk kuartal ketiga dirilis lebih rendah dari ekspektasi. Sementara itu, PMI Manufaktur China merosot di level terendah sejak Juli 2016. Data impor dan ekspor dari negeri tirai bambu tersebut juga lebih rendah dari ekspektasi. Untuk data AS, pasar baru saja dikecewakan oleh rilis NFP dan Upah Pekerja yang masing-masing juga mencatatkan hasil di bawah forecast.

"AUD/USD melemah 2 sen pada pekan lalu, karena muncul kekhawatiran tentang friksi perdagangan AS-China, dan lemahnya data ekonomi Australia. Bahkan, Dolar Australia kehilangan 0.25 persen pada pembukaan sesi perdagangan Asia pagi ini," kata Capurso.

Capurso juga mengungkapkan bahwa kekhawatiran pasar terhadap eskalasi tensi perdagangan antara AS dan China masih akan berkobar pada minggu ini, dan kemungkinan menjadi hambatan bagi Dolar Australia.


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE