Menu

BMRI: Alokasikan Rp500 M Ekspansi Di E-Commerce

Nadia

PT Bank Mandiri (Persero) (BMRI) Tbk mengambil ancang-ancang dalam menyambut program Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) di kawasan Asia Tenggara tahun ini dengan berekspansi di negara lain dan membentuk Mandiri Capital.

PT Bank Mandiri (Persero) (BMRI) Tbk mengambil ancang-ancang dalam menyambut program Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) di kawasan Asia Tenggara tahun ini. Berbagai ekspansi bisnis pun dirancang dan yang sudah ada, makin difokuskan. Contoh ragam bisnis keuangan internasional yang sudah dimiliki bank berkode emiten BMRI tersebut adalah ekspansinya di Malaysia dan Singapura.


Menurut Direktur Finance & Strategy Bank Mandiri, Kartika Wirjoatmodjo, segi profitabilitas tentunya akan menjadi pertimbangan utama bank dalam berekspansi, dan dalam hal ini, Indonesia masih termasuk sebagai negara yang paling mumpuni di antara negara-negara ASEAN lainnya.

Oleh karena itu, ketimbang terlalu banyak menghabiskan tenaga dengan membidik pasar Vietnam dam Myanmar yang belum pasti, Mandiri lebih memilih untuk fokus saja. Di Singapura, Bank Mandiri lebih berfokus pada bisnis pengelolaan kesejahteraan dan bisnis segmen korporasi. Sedangkan di Malaysia, perseroan lebih fokus pada bisnis remitansi.

Dibentuknya Mandiri Capital

Di samping itu, BMRI juga mulai membidik pembiayaan sektor e-commerce atau perdagangan online, yang pertumbuhannya dinilai cukup menjanjikan di Indonesia. Menurut Kartika lagi, dalam waktu dekat pihaknya akan membentuk anak usaha di bidang modal ventura yang dinamakan Mandiri Capital.

Dana sebesar Rp500 Miliar sudah dialokasikan oleh perseroan untuk membentuk Mandiri Capital ini, bahkan sudah mendapat izin dai OJK. Mandiri Capital akan fokus pada 3 area digital banking, yakni enablers transaksi elektronik, digital banking payment system, dan bagaimana menjadi pemain e-commerce.


Berita Saham Lainnya




KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE