Menu

BoC Tak Ubah Kebijakan, Reli Dolar Kanada Tersendat

Nadia Sabila

BoC mempertahankan suku bunga dan tidak memperbarui sinyal kenaikan suku bunga. USD/CAD pun menghentikan penurunan.

Seputarforex - Sesuai ekspektasi, Bank of Canada (BoC) memutuskan untuk tidak mengubah tingkat suku bunga di level 0.25%. Dalam pengumuman kebijakan moneter yang dirilis pada Rabu (08/Desember) malam ini, bank sentral Kanada tersebut menyatakan masih membuka kemungkinan untuk menaikkan suku bunga pada April 2022; memupus harapan pasar akan kenaikan yang lebih cepat.

BoC menyinggung masalah banjir di British Columbia dan antipasi dampak Omicron dalam pernyataan kebijakan moneternya. Banjir yang terjadi November lalu telah mengakibatkan terputusnya akses ke pelabuhan terbesar Kanada. Sedangkan varian Omicron dikhawatirkan dapat memperlambat aktivitas ekonomi.

"(Masalah-masalah tersebut) dapat membebani pertumbuhan dengan bertambahnya gangguan rantai pasokan dan mengurangi permintaan terhadap sektor jasa," ungkap BoC.

Kendati demikian, data ekonomi Kanada dinilai masih menunjukkan momentum di kuartal keempat. Lapangan kerja terbuka lebar dan pertumbuhan upah mengalami peningkatan.

Inflasi Kanada diprediksi masih akan naik hingga paruh pertama 2002, dan baru akan turun di paruh kedua. Headline inflasi dalam tujuh bulan ke depan diperkirakan berada pada level 1% - 3%. Secara garis besar, bulan April 2022 diyakini akan menjadi waktu yang pas untuk menaikkan suku bunga. "BoC siap menghadapi gemuruh (dalam inflasi). Bank sentral tersebut memberikan isyarat untuk melangkah (untuk menaikkan suku bunga) pada bulan April," kata Avery Shenfeld, analis CIBC Capital Markets.

 

USD/CAD Naik Tipis

Pasca pengumuman BoC, Dolar Kanada menghentikan penguatan terhadap Dolar AS. USD/CAD naik tipis 0.1% ke 1.2649 saat berita ini ditulis. Dalam dua hari sebelumnya, CAD menekan Dolar AS turun hingga hampir 2% menyusul kebangkitan minat risiko di tengah memudarnya kekhawatiran terhadap varian Omicron.

"Dolar Kanada sedikit lemah dengan rilis (pengumuman BoC) karena tak ada upgrade proyeksi bank sentral dalam pernyataan kebijakan moneternya," komentar Simon Harvey, analis dari Monex Europe, "Risiko-risiko pertumbuhan yang ditimbulkan oleh varian COVID terbaru dan krisis British Columbia baru-baru ini membuat para pembuat kebijakan tidak terlalu berkomitmen."


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE