Menu

Breaking News: Uni Eropa Setuju Flextension Brexit 3 Bulan

A Muttaqiena

Uni Eropa mempersilakan Inggris untuk keluar pada tanggal 31 Januari 2020 atau lebih cepat, jika brexit deal telah disepakati oleh Westminster.

Presiden European Council, Donald Tusk, mengumumkan melalui akun Twitter-nya bahwa 27 negara anggota telah mengabulkan pengunduran deadline brexit yang diminta oleh Inggris. Ia mengungkapkan, "EU27 telah sepakat akan menyetujui permintaan Inggris untuk sebuah flextension #brexit sampai 31 Januari 2020. Keputusan ini diharapkan akan diresmikan melalui prosedur tertulis."

Istilah "flextension" di sini artinya perpanjangan waktu yang bersifat fleksibel. Apabila anggota Parlemen Inggris menyepakati deal brexit lebih cepat, maka Inggris bisa meninggalkan Uni Eropa sebelum 31 Januari 2020. Berdasarkan draft yang dibahas oleh para duta besar Uni Eropa hari ini, tanggal 1 Desember 2019 dan 1 Januari 2020 juga bisa dijadikan tanggal brexit apabila deal sudah disetujui.

Grafik GBP/USD M30 via Tradingview.com

Menanggapi berita ini, Poundsterling mulai menggeliat. Pasangan mata uang GBP/USD menanjak ke kisaran 1.2856, sedangkan EUR/GBP tergelincir ke kisaran 0.8632. Meski demikian, volatilitas cenderung moderat. Di satu sisi, putusan Uni Eropa telah bocor sejak tadi pagi, sehingga tak terlampau mengejutkan. Di sisi lain, pelaku pasar masih menunggu kejelasan mengenai kemungkinan diselenggarakannya pemilu dini pada awal bulan Desember.

Upaya PM Boris Johnson untuk mengadakan pemilu dini telah mendapat dukungan dari partai Liberal Demokrat dan SNP, tetapi oposisi utama dari partai Labour belum menyuarakan pendapat. Sebuah voting akan digelar di Parlemen Inggris dalam hari ini untuk mencapai keputusan mengenai disetujui atau ditolaknya usulan pemilu dini. Raihan suara kemungkinan akan sangat ketat, kecuali jika ada partai-partai minor lain mendukungnya. Johnson membutuhkan 434 suara untuk menggelar pemilu, padahal total kursi partai Konservatif, LibDem, dan SNP hanya 342 (apabila tidak ada anggota yang "berkhianat").


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE