Consumer Spending AS Melonjak, Inflasi Bulanan Rebound |
Consumer Spending naik 0.4 persen bulan lalu, menjadi yang terbesar sepanjang tahun 2017, menghapus kekhawatiran pasar akan pertumbuhan Amerika Serikat.
Departemen Perdagangan AS pada hari Selasa (30/5) kembali merilis data Pengeluaran Konsumen selama bulan April. Pengeluaran Konsumen (Consumer Spending) mencatatkan lonjakan terbesar dalam kurun waktu empat bulan terakhir. Apiknya data Consumer Spending malam ini bisa menjadi bukti masih kokohnya permintaan domestik dan diharapkan akan mendorong Bank Sentral melakukan Rate Hike pada pertemuan bulan depan.
Pengeluaran Konsumen yang menyumbang dua per tiga dari GDP AS, melonjak 0.4 persen untuk perhitungan April, sedangkan data bulan Maret direvisi naik 0.3 persen dari sebelumnya 0 persen. Lonjakan 0.4 persen tersebut sesuai dengan forecast ekonom melalui jajak pendapat Reuters sebelumnya.
Kenaikan sebesar 0.4 persen bulan lalu tersebut menjadi yang terbesar sepanjang tahun 2017, sehingga menghapus kekhawatiran pasar terhadap melambatnya pertumbuhan ekonomi kuartal kedua. Terutama setelah rilis data ekonomi cukup mengecewakan pada Core Capital Goods Orders, defisit perdagangan dan Inventory Investment di bulan yang sama.
Meski mencatatkan kenaikan terbaik sepanjang 2017, namun Consumer Spending masih berada dalam kondisi perlambatan terburuk untuk perhitungan selama kuartal pertama dalam kurun waktu tujuh tahun terakhir. Hal ini membatasi pertumbuhan GDP kuartal pertama di kisaran 1.2 persen.
Inflasi PCE Rebound, Jaga Peluang Fed Rate Hike
Dalam laporan terpisah, Departemen terkait juga merilis data Inflasi PCE yang rebound 0.2 persen bulan April setelah turun 0.2 persen pada bulan Maret. Dalam 12 bulan terakhir hingga April, Indeks Personal Consumption Expenditures (PCE) mencatatkan kenaikan 1.7 persen.
Sedangkan tanpa memperhitungkan sektor makanan dan energi, Core PCE juga mengalami kenaikan 0.2 persen selama bulan April, rebound setelah turun 0.1 persen pada periode Maret. Secara basis tahunan, Core PCE telah melonjak 1.5 persen hingga bulan lalu; semakin mendekati target Inflasi Fed.
Trend Pengeluaran Konsumen dan Inflasi yang relatif stabil berpotensi masih membuka harapan bagi pembuat kebijakan Federal Reserve untuk melakukan rate hike. Namun, notulen Rapat FOMC yang dirilis pekan lalu menunjukkan bahwa petinggi Bank Sentral masih perlu bukti lebih lanjut mengenai pertumbuhan ekonomi AS sebelum menaikan suku bunga.
Pada pukul 20:32 WIB malam ini, Greenback terpantau bergerak melemah versus sebagian besar major currency seperti terhadap Euro, Sterling dan Franc Swiss . Fokus Investor selanjutnya tertuju pada rilis Non Farm Payroll akhir pekan ini, jelang pertemuan Fed bulan Juni.
Atau akses dengan cara:
PC | Smartphone
WASPADAI PENIPUAN
Mengatasnamakan Seputarforex!
- Pasang Ekstensi VPN Di Browser
- Search kata kunci "vpn" atau "proxy" di Mozilla AddOns atau Chrome Webstore.
- Setelah menemukan salah satu vpn (contoh: browsec), klik "pasang" atau "tambahkan".
- Aktifkan ekstensi.
- Jika Anda menggunakan Mozilla Firefox, berikut ini langkah-langkahnya:
- Di bilah alamat (address bar) dari browser Mozilla Firefox, ketik "about:preferences" kemudian klik Enter.
- Setelah tampil, klik General > Network Settings > Settings.
- Kemudian, centang Enable DNS over HTTPS.
- Pada bagian "Use Provider", plih Cloudflare atau NextDNS.
@seputarforex
@seputarforex.fanspage
@seputarforex
Cara Utama:
Unduh Aplikasi Seputarforex di Playstore.
- Aktifkan DoH dengan install aplikasi 1.1.1.1 di Playstore, atau
- Aktifkan Private DNS di pengaturan (untuk Smartphone berbasis Android Pie ke atas). Caranya bisa disimak di halaman ini.
@seputarforex
@seputarforex.fanspage
@seputarforex