Menu

Data CPI Dan Retail Sales Tak Mampu Angkat Dolar Kanada

Nadia Sabila

Data Penjualan Ritel Inti dan Inflasi Konsumen Kanada gagal membuat CAD menguat, meski Dolar AS sedang lemah di akhir pekan ini.

Seputarforex.com - Dolar Kanada melemah ke level rendah 11 pekan terhadap Dolar AS, memasuki penghujung sesi perdagangan akhir pekan ini (23/Maret). Rilis data ekonomi Kanada yang beragam tak sanggup membuat Loonie (sebutan untuk Dolar Kanada) menguat terhadap Dolar AS, meskipun performa mata uang Amerika tersebut sedang tak begitu prima.

Saat berita ini ditulis, USD/CAD menguat 0.35 persen ke 1.3409, hampir kembali menyamai level tinggi yang terbentuk pada tanggal 8 Maret. USD/CAD menyentuh level terendah minggu ini pada tanggal 20 Maret di level 1.3257.

 

Penjualan Ritel Kanada Di Bawah Ekspektasi

Ada dua data yang dirilis oleh Statistics Canada di akhir minggu ini. Yang pertama adalah data Penjualan Ritel Kanada (month-over-month) yang jatuh ke -0.3 persen pada bulan Januari 2019, sejajar dengan level sebelumnya. Angka tersebut meleset jauh dibandingkan dengan perkiraan kenaikan ke 0.4 persen.

Sedangkan Penjualan Ritel Inti (Core Retail Sales) bulanan Kanada yang dianggap lebih berdampak pada pasar forex, hanya tumbuh 0.1 persen. Angka tersebut lebih rendah dibanding ekspektasi kenaikan ke 0.2 persen, walaupun naik dari angka periode sebelumnya di -0.8 persen (revisi turun dari -0.5 persen).

 

CPI Kanada Naik

Data kedua yang dirilis Kanada adalah Inflasi Konsumen (CPI). Dalam basis bulanan, CPI Kanada naik dari 0.1 persen ke 0.7 persen di bulan Februari 2019. Hasil tersebut sedikit lebih tinggi daripada ekspektasi kenaikan ke 0.6 persen. Shelter Index memimpin kenaikan inflasi Kanada, dengan peningkatan hingga 2.4 persen.

 

 

 


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE