Menu

Dolar AS Melemah Pasca Rilis Durable Goods Orders

Nadia Sabila

Dolar AS masih bearish di pembukaan sesi perdagangan Rabu (03/April) pagi ini, setelah terpukul oleh data Durable Goods Orders kemarin malam.

Seputarforex.com - Dilaporkan oleh Census Bureau Amerika Serikat, Durable Goods Orders jeblok ke -1.6 persen di bulan Februari 2019. Angka pada bulan Februari tersebut lebih rendah daripada ekspektasi penurunan ke -1.1 persen. Padahal sebelumnya, pertumbuhan Durable Goods Orders AS juga sudah tipis di 0.1 persen saja.

Sementara itu, Core Durable Goods AS yang lebih diperhatikan oleh para trader forex, hanya tumbuh 0.1 persen di bulan yang sama. Kendati lebih tinggi daripada rilis sebelumnya di -0.2 persen, data tersebut masih lebih rendah daripada ekspektasi kenaikan ke 0.3 persen.

"Durable Goods Orders AS terkontraksi pada bulan Februari, setelah mengalami kenaikan tipis di awal tahun ini," kata Katherine Judge, ekonom di CIBC Capital Markets. "(Namun) Core Capital Goods masih mengimplikasikan bahwa investasi bisnis di kuartal satu akan tumbuh dalam laju relatif sedang," lanjut ekonom tersebut.

 

Dolar AS Melemah

Menyusul laporan tersebut, Indeks Dolar AS (DXY) melemah. Hingga berita ini ditulis, DXY turun 0.03 persen ke 97.3 dalam time frame 4 jam.

Selain karena data ekonomi, pergerakan Dolar AS dan mata uang-mata uang mayor kini juga dipengaruhi oleh kebijakan bank sentral yang beralih dovish. Menurut analis forex dari TD Securities, dengan latar belakang perubahan arah kebijakan moneter bank-bank sentral yang dramatis dalam beberapa pekan terakhir, beragam mata uang mayor berlomba-lomba turun.

 


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE