Menu

Dolar AS Menguat Terdukung Kenaikan PPI AS

Nadia Sabila

Kenaikan PPI AS ke level tertinggi sejak 2015, menjadi energi bagi bullish Dolar AS. Mata uang tersebut menguat lebih dari setengah persen terhadap Yen.

Seputarforex.com - Dolar AS menguat terhadap mata uang mayor lainnya, tertolong oleh data-data ekonomi AS yang cemerlang. Pidato Wakil Presiden The Fed Richard Clarida yang mengonfirmasi dovish-nya notulen rapat FOMC yang dirilis di sesi sebelumnya, tak banyak memengaruhi aksi beli Dolar AS yang dilakukan oleh para investor.

 

Inflasi Produsen AS Naik

Departemen Ketenagakerjaan Amerika Serikat melaporkan bahwa Producer Price Index (PPI) naik 0.6 persen pada bulan Maret 2019, menuju 117.9 index point, tertinggi sejak bulan Oktober 2018, dan bahkan sejak Mei 2015. Perolehan tersebut juga mengalahkan ekspektasi kenaikan ke 0.3 persen, dari inflasi produsen sebelumnya di level 0.1 persen. Kenaikan ini terjadi berkat meroketnya harga barang-barang hingga 1 persen karena terdorong kenaikan tarif energi sebanyak 5.6 persen.

 

Jobless Claim Mingguan Turun Drastis

Tak hanya inflasi produsen, tingkat pengangguran mingguan (Initial Jobless Claim) pun mencatatkan penurunan. Jumlah pemohon tunjangan pengangguran berkurang 8,000 orang menjadi 196,000, pada pekan yang berakhir tanggal 7 April. Angka tersebut mematahkan ekspektasi yang memperkirakan kenaikan.

 

Clarida Konfirmasi Outlook Dovish, Dolar AS Tetap Menguat

Kedua laporan tersebut menguatkan Dolar AS yang sebelumnya ditekan oleh pesimisme kenaikan suku bunga The Fed tahun ini. Bahkan, pernyataan Clarida yang menyebutkan bahwa The Fed akan bersabar untuk menaikkan suku bunga, tak menggentarkan Dolar.

"Musim panas ini, 10 tahun setelah AS keluar dari resesi, ekspansi ekonomi saat ini hampir pasti menjadi rekor yang terlama," tutur wakil presiden The Fed tersebut. "Artinya, data-data yang masuk telah mengungkapkan sinyal bahwa pertumbuhan ekonomi AS sedang melambat dari laju kuat yang terjadi di tahun 2018."

Saat berita ini di-update di awal sesi perdagangan Sabtu (12/April), Indeks Dolar AS (DXY) masih naik 0.26 persen ke 97.17. Sedangkan USD/JPY memepertahankan posisi di 111.6, menyusul kenaikan 0.63 persen hingga mencapai level tinggi 111.6 di sesi sebelumnya.


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE