Menu

Dolar AS Tetap Anteng Pasca Building Permits Tercatat Positif

Kukuh Raharjo

Tren positif seakan mulai menampakkan geliatnya di dalam perekonomian AS. Hal ini ditunjukkan dengan munculnya peningkatan dari Building Permits, yang pada periode saat ini mencatatkan rekor tertinggi di level 1.28 juta. Hasil ini merupakan pencapaian tertinggi sejak bulan Agutus 2007. Meski demikian, USD tak banyak merespon hasil menggembirakan ini.

Tren positif seakan mulai menampakkan geliatnya di dalam perekonomian AS. Hal ini ditunjukkan dengan munculnya peningkatan dari Building Permits, yang pada periode saat ini mencatatkan rekor tertinggi di level 1.28 juta. Hasil ini merupakan pencapaian tertinggi sejak bulan Agutus 2007. Namun, Rekor pertumbuhan tersebut ternyata belum diikuti dengan kecepatan penambahan jumlah properti baru. Fakta ini tersaji oleh hasil Housing Starts yang hanya membukukan jumlah 1.04 juta unit, jauh dibawah pembangunan bulan sebelumnya di angka 1.17 juta setelah dilakukan revisi.

 

Tren positif didukung oleh data ekonomi AS lainnya

Beberapa hal yang bergerak dalam tren yang sama dengan tren positif ini antara lain tingkat upah, pertumbuhan jumlah tenaga kerja terutama di luar sektor pertanian, peningkatan rata-rata upah per jam serta peningkatan jumlah properti untuk disewakan.

Rata-rata pendapatan pekerja AS mengalami peningkatan 4.2 persen dalam kwartal pertama dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya. Di sisi lain, jumlah pekerja telah mendapatkan pasokan tambahan sebanyak 3.1 juta dalam setahun belakangan ini. Peningkatan tersebut ternyata juga membawa berkah dengan meningkatnya rata-rata nilai properti yang dibeli menjadi seharga 300 ribu dolar per unitnya. Kabar lain yang menggembirakan juga muncul dari Urban Institute, yang memperkirakan jika pada tahun 2030 AS akan memerlukan pasokan properti sebanyak 13 juta unit untuk disewakan.

Namun demikian, para pengembang masih harus memegang prinsip kehati-hatian dalam memenuhi permintaan akan pasokan properti tersebut. Seperti disampaikan dalam Yahoo.com dan Bloomberg.com, dalam bulan April kemarin stok untuk pasokan properti baru berada dalam rasio 4.8 bulan. Angka ini masih dibawah pencapaian sebelumnya yang masih berada di rasio 5.6 bulan stok.

 

USD masih adem ayem

Pengaruh sektor properti kali ini tak banyak berimbas untuk menguatkan nilai tukar Greenback. Dolar AS malah cenderung mengalami penggerusan terhadap beberapa mata uang utama setelah pasar Eropa dibuka hari ini. Dalam hal ini, Euro menjadi pengecualian karena tak mempunyai tenaga untuk melompat. Hal ini mungkin dikarenakan oleh masih alotnya perkara utang Yunani. EUR/USD yang dibuka di kisaran 1.1275 sempat mengalami penguatan dengan menembus batas psikologis di 1.3000. Namun dalam perjalannya pair ini kembali ambruk ke 1.1210 atau sekitar –0.56 persen.


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE