Dolar Berjuang Keluar Dari Level Rendah, Fokus NFP

Senin pagi ini, Dolar AS tampak sedang berjuang untuk keluar dari level rendah satu bulan terhadap mata uang-mata uang mayor lainnya. Mata uang AS tersebut telah mencatatkan rekor terendah mingguannya dalam dua bulan terakhir pasca data-data ekonomi AS yang sebagian besar mengecewakan. Tak pelak, daya tarik Greenback pun memudar.


Pada hari Jumat lalu, tak begitu banyak rilis laporan ekonomi penting, sehingga aksi harga di antara mata uang-mata uang mayor pun terbatas. Dolar AS sempat dipukul jatuh oleh mata uang-mata uang mayor lainnya akibat para trader yang berfokus pada risk taking pada akhir pekan lalu. Mengingat pada minggu lalu tak ada laporan ekonomi yang lebih berpengaruh daripada laporan GDP AS, agaknya Dolar harus mengeluarkan sedikit tenaga ekstra untuk naik. Indeks Dolar menghuni level 80.042, setelah sempat tenggelam di level 80.010, kedua level tersebut terbentuk sejak tanggal 21 Mei.

Bull Dolar saat ini akan bergantung pada data Non-Farm Payroll AS untuk bulan Juni yang akan dirilis pada Kamis (03/07) minggu ini. Data tersebut akan menentukan apakah pemulihan ekonomi AS masih utuh. Menurut analis dari Barclays kepada CNBC, "Kuatnya pertumbuhan tenaga kerja AS dan merosotnya angka pengangguran sepertinya akan mendukung pandangan bahwa USD akan mengungguli mata uang-mata uang G20". Para analis tersebut telah meramalkan konsensus bahwa angka NFP pada bulan Juni akan mencapai 250,000.