Menu

Dolar Depresi Saat Sinterklas Reli Di Wall Street

A Muttaqiena

Dolar AS terancam bakal terus tertekan lantaran wacana pemangkasan suku bunga The Fed. Ini dia pandangan para pakar dunia tentang prospek dolar AS tahun 2024.

Seputarforex - Indeks Dolar AS (DXY) terpuruk pada kisaran 101.50-an seusai perayaan Natal (27/Desember), melantai pada level terendahnya dalam enam bulan terakhir. Nasib greenback bertolak belakang dengan kinerja bursa saham Wall Street yang terus mendaki di tengah Santa Claus Rally.

Volume trading melempem sehubungan dengan libur panjang menjelang pergantian tahun, sehingga pergerakan major pairs cenderung minim. Sementara itu, daya tarik dolar AS semakin memudar.

Dolar AS pada akhir tahun 2023 ini kemungkinan akan membukukan kinerja terburuk sejak 2020. Pasalnya, spekulasi pemangkasan suku bunga The Fed kian semarak. Banyak analis juga memperkirakan perekonomian AS melambat seiring dengan penurunan inflasi, meskipun tidak sampai terjun ke jurang resesi.

Dolar AS bahkan terancam bakal terus tertekan sampai tahun depan. Khususnya apabila keunggulan ekonomi AS berkurang dan situasi China justru membaik.

"Memasuki tahun 2024, jika USD terus diperdagangkan dengan premi yang lebih tinggi dibandingkan fundamentalnya (yang telah turun dibandingkan tahun lalu), USD akan rentan terhadap pullback ketika (The Fed) beralih dari pengetatan kebijakan ke pelonggaran kebijakan," ungkap Amundi, salah satu manajer investasi terbesar di Eropa.

Para pakar kawakan pada lembaga-lembaga keuangan multinasional secara umum memiliki pendapat beragam tentang prospek dolar AS tahun 2024. Sebagian analis bersikap lebih pesimistis terhadap prospek USD, contohnya para pakar dari Amundi, Goldman Sachs, dan Bank of America. Namun, sebagian lainnya — Morgan Stanley, Danske Bank, dan HSBC— yakin dolar AS mampu mempertahankan singgasananya.

Morgan Stanley berpendapat dolar AS akan tetap unggul berkat karakteristik khasnya sebagai "safe haven". Dolar AS juga akan tetap perkasa jika The Fed mempertahankan tingkat suku bunga saat ini dalam kurun waktu lebih lama daripada perkiraan pasar. Oleh karenanya, Morgan Stanley mencanangkan "short EUR/USD" sebagai salah satu ide trading paling top untuk tahun 2024, dengan target kembali ke paritas (1.00) pada kuartal pertama.


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE