Menu

Dolar New Zealand Naik Merespon Ekonomi China

N Sabila

Defisit neraca perdagangan New Zealand yang melebar tak menghalangi penguatan NZD. Dolar New Zealand justru lebih merespon perkembangan ekonomi China.

Seputarforex.com - Dolar New Zealand naik terhadap Dolar AS memasuki sesi Eropa Selasa (25/Juli) sore ini. Defisit neraca perdagangan New Zealand yang melebar rupanya tak menghalangi penguatan mata uang tersebut. Hal ini karena kebijakan otoritas China yang baru berdampak pada naiknya harga komoditas, sehingga menimbulkan efek positif bagi mata uang komoditas seperti Dolar New Zealand.

 

 

Defisit Neraca Perdagangan New Zealand Melebar

Meningkatnya permintaan terhadap barang-barang impor dari luar New Zealand membuat defisit neraca perdagangan negara tersebut melebar, bahkan mencapai penurunan terbesar dalam satu dekade.

Biro statistik setempat melaporkan, defisit perdagangan tahunan (MoM) melebar hingga $4 miliar pada bulan Juni, dibandingkan dengan periode sebelumnya yang sebanyak $3.66 miliar. Impor tahunan meningkat sebanyak $6.02 miliar ke $59.55 miliar, sedangkan ekspornya naik sebanyak $5.65 miliar ke $55.52. Impor New Zealand naik karena bertambahnya permintaan petroleum dan produk-produk turunannya. Sedangkan sektor ekspor masih dipimpin oleh ekspor daging dan produk susu ke China.

 

PBoC Melonggarkan Kebijakan Moneter

Di sisi lain, People's Bank of China (PBoC) menginjeksikan tambahan likuiditas ke sistem pinjaman. Selain itu, bank sentral tersebut juga mengagendakan pemotongan pajak untuk sektor penelitian dan teknologi, serta penerbitan obligasi khusus untuk investasi infrastruktur. Kabar ini disambut baik oleh China's Shanghai Composite Index dan harga komoditas dengan kenaikan.

 

NZD Pertahankan Level Tinggi

Dolar New Zealand tampak lebih merespon data China ketimbang data domestiknya. Sehingga, penurunan tipis yang sempat terbentuk pasca data neraca perdagangan segera terhapus. NZD/USD diperdagangkan pada posisi 0.6801 saat berita ini ditulis, dari posisi 0.6773 kemarin.

 

 

Sedangkan terhadap Dolar Australia, Kiwi juga menguat karena mata uang negara tetangganya tersebut sedang dikecewakan oleh data inflasi. Menurut analis Bank of New Zealand, Nick Smyth, NZD kemarin memang sedikit lebih tinggi daripada hari ini, tapi NZD/USD akan menemui level konsolidasi di kisaran US$0.67 per dolar AS.


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE