Menu

Dolar Stabil Bersama Ekspektasi Suku Bunga Mei

A Muttaqiena

Rilis data klaim pengangguran mengonfirmasi ketangguhan pasar tenaga kerja AS, sehingga mendorong stabilisasi dolar dan ekspektasi suku bunga The Fed.

Seputarforex - Greenback kembali menguat dalam perdagangan hari Kamis (8/Februari), pulih dari aksi ambil untung yang sempat melandanya kemarin. Rilis data klaim pengangguran mengonfirmasi ketangguhan pasar tenaga kerja AS, sehingga mendorong stabilisasi ekspektasi suku bunga The Fed. Indeks Dolar AS (DXY) berkonsolidasi pada kisaran 104.26 saat berita ini ditulis.

Jumlah klaim pengangguran AS berkurang dari 227k menjadi 218k dalam periode sepekan yang berakhir tanggal 3 Februari lalu. Angkanya lebih baik daripada estimasi konsensus sebesar 221k.

Thierry Wizman, pakar strategi FX dan suku bunga global di Macquarie New York, mengatakan kepada Reuters bahwa data klaim pengangguran awal masih menunjukkan ketangguhan pasar tenaga kerja AS yang mendukung penguatan dolar. Selain itu, dolar AS tersokong oleh minimnya kabar baik di luar negeri.

"Masalahnya di sini adalah kita terus mendapatkan kejutan positif di AS dan kita tidak mendapatkan kejutan positif yang memadai di negara-negara lain, dan tentu saja tidak di Tiongkok," kata Wizman.

"Jika dolar akan melemah, kita (terlebih dahulu) perlu melihat pelemahan dalam data AS serta beberapa perbaikan pada data di Eropa dan Tiongkok," lanjutnya, "Kapan itu akan terjadi? Sangat, sangat sulit untuk mengatakannya."

Data FedWatch CME saat ini menunjukkan peluang sebesar 16.5% saja untuk penurunan suku bunga pada Maret. Sementara itu, ekspektasi penurunan suku bunga mulai Mei terstabilisasi di sekitar 80%.

Yen merosot paling parah dalam situasi ini. USD/JPY melonjak lebih dari 0.8% sampai level tertinggi sejak 27 November. Kesenjangan ekspektasi suku bunga yen dan dolar AS melebar lantaran seorang petinggi bank sentral Jepang tadi pagi melontarkan komentar yang bernada lebih dovish.

EUR/USD dan GBP/USD terus beredar dalam rentang yang telah terbentuk pada awal pekan. AUD/USD dan NZD/USD lebih fluktuatif sehubungan dengan data pasar China yang kurang sedap pada sesi Asia.


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE