Menu

Dolar Tergelincir Pasca Perkembangan Kasus Intervensi Rusia Di Kampanye Trump

N Sabila

Dikabarkan bahwa dokumen kampanye Trump yang memuat bukti campur tangan Rusia, telah dimasukkan ke pengadilan.

Seputarforex.com - Di sesi perdagangan Jumat (16/Nov) ini, Dolar AS tampak tergelincir terhadap mata uang-mata uang mayor. Menurut laporan Wall Street Journal (WSJ), para penyidik kasus dugaan campur tangan Rusia dalam kampanye pemilihan Presiden AS 2016 telah memasukkan dokumen-dokumen kampanye Presiden Donald Trump ke pengadilan agar segera diproses secara hukum.



Penasihat Khusus untuk tim penyidik kasus ini, Robert Mueller, bulan lalu telah menerbitkan subpoena untuk dokumen-dokumen yang memuat spesifikasi dengan kata kunci Rusia, dari dua belas orang lebih pejabat yang bersangkutan dengan kampanye tersebut.

Indeks Dolar, yang mengukur kekuatan Dolar AS terhadap enam mata uang mayor lainnya, mengalami penurunan sebanyak 0.35 persen ke angka 93.593. Indeks tersebut turun dari sebelumnya di angka 93.402.


Kuatnya Aksi Jual Dari Para Spekulator

"Aksi jual Dolar AS naik setelah pasar menyadari laporan dari WSJ," kata Yukio Ishizuki, Ahli mata uang senior di Daiwa Securities, Tokyo.

"Permintaan terhadap Dolar AS dari investor institusional tampil cukup kuat, tetapi aksi jual dari para spekulator rupanya jauh lebih kuat. Kemungkinan kita akan melihat pergerakan yang choppy, karena partisipan pasar berusaha untuk menyesuaikan posisi mereka sebelum libur Thanksgiving 23 November mendatang,"

USD/JPY jatuh sekitar 0.6 persen ke angka 112.405 yen, terendah sejak tanggal 19 Oktober. Saat berita ini ditulis, pukul 10:30 WIB, pair tersebut diperdagangkan di angka 112.494.

Dolar AS memantul di sesi perdagangan malam tadi dari level rendah satu bulan, karena surutnya keyakinan para investor sehingga menghentikan lonjakan ekuitas global dan mengangkat mata uang Jepang.

Selain itu, House of Representatives AS kemarin telah meneken paket pemotongan pajak yang diajukan oleh Trump. Kini perdebatannya beralih ke Senat yang terpantau belum membuat keputusan, dan diperkirakan baru akan memutuskan setelah libur Thanksgiving.

EUR/USD naik 0.35 persen ke angka 1.1814, memangkas loss-nya malam tadi. Mata uang common currency itu sedang menghimpun total kenaikan sepekan sebanyak 1.2 persen. Reli paling tinggi EUR/USD terjadi pada Rabu lalu berkat kuatnya data Pertumbuhan Ekonomi Jerman.


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE