Menu

Emas Bimbang Sikapi Buruknya Data Penjualan Rumah Baru AS

Pandawa

Berdasarkan laporan aktivitas bursa perdagangan komoditas hari senin (26/10) menunjukan harga emas dan perak kembali menguat secara perlahan dan kembali diperdagangkan lebih tinggi menyikapi buruknya data penjualan rumah baru di AS bulan September 2015.

Berdasarkan laporan aktivitas bursa perdagangan komoditas hari Senin (26/10) menunjukan harga emas dan perak kembali menguat secara perlahan dan diperdagangkan sedikit lebih tinggi menyikapi buruknya data penjualan rumah baru di AS bulan September 2015.

Sejak sesi New York dimulai, emas sempat menguat sebesar 0.49 persen hingga menyentuh level tertinggi harian di 1169.47 USD per troy ounce, sebelum kemudian turun lagi ke kisaran 1163. Sementara untuk perak berjangka untuk pengiriman bulan Desember juga sempat terpantau naik 0.41 persen hingga menyentuh level tertinggi harian 15.955 USD per troy ounce.

 

Masih Fokus Kebijakan The Fed

Harga emas terlihat diperdagangkan sideways pada malam ini usai dirilisnya data penjualan rumah baru AS yang anjlok ke level terendah selama 10 bulan. Emas terlihat tidak bergerak naik secara signifikan, mengingat fokus pelaku pasar kembali tertuju pada laporan hasil pertemuan kebijakan moneter Federal Reserve yang dijadwalkan rilis pada minggu ini.

Yang menjadi perhatian pelaku pasar sekarang adalah memperkirakan langkah kebijakan yang akan diambil Federal Reserve untuk menaikkan suku bunga dengan memperhatikan serangkaian data-data fundamental ekonomi selama ini. Sementara itu, pertemuan Federal Reserve tinggal tersisa dua pertemuan lagi sebelum berakhirnya tahun 2015, dimana pertemuan besok adalah salah satunya.

Pelaku pasar sepertinya enggan berspekulasi lebih jauh mengenai rumor suku bunga The Fed yang kabarnya tidak akan dinaikkan pada akhir tahun ini, sehingga Investor belum berani terlalu jauh mengalihkan minatnya ke logam mulia seperti emas.

 


Berita Emas Lainnya




KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE