Menu

Emas Di Level Tertinggi Satu Bulan Karena Risiko Geopolitik

Utari

Harga emas masih diperdagangkan di kisaran level tertinggi satu bulannya, sejalan dengan ketakutan pasar tentang risiko geopolitik dan Donald Trump.

Seputarforex.com- Mengendurnya Dolar serta adanya pelemahan di bursa saham AS di tengah potensi risiko geopolitik memberikan dampak positif terhadap pasar logam mulia seperti emas. Harga emas di sesi Asia pada hari Selasa ini (30/05) terpantau diperdagangkan di kisaran level harga tertinggi dalam satu bulan terakhir.

 

Harga emas telah menyentuh level tertinggi sejak satu Mei, yakni di level harga 1,269 Dolar AS, sejalan dengan investor yang lebih memilih emas sebagai aset alternatif daripada aset berisiko seperti saham. Kondisi ini terjadi di tengah kerisauan sebagian besar pelaku pasar tentang negosiasi Donald Trump dengan para petinggi negara lain dalam Konferensi G7.

"Kenaikan emas sempat tertahan, namun adanya kabar dari G7 dan pelemahan Dolar AS bisa jadi membuat harga emas meninggi lagi," ucap Thorsten Proettel, seorang analis di LBBW.

 

Para Investor Menanti Keputusan Bank Sentral AS

Kini para investor tengah menunggu keputusan dan hasil rapat FOMC bulan depan serta mencari tahu indikasi langkah Federal Reserve selanjutnya. Sementara itu, dalam pidatonya hari Senin kemarin di Singapura, Presiden The Fed San Francisco, John Williams, menegaskan pandangannya bahwa Fed rate hike sebanyak tiga kali selama tahun 2017 bisa jadi terjadi.

Seperti yang diketahui bahwa harga logam mulia emas sangat sensitif dengan pergerakan suku bunga AS. Apabila bank sentral AS tersebut menaikkan tingkat suku bunga-nya, maka aset safe haven emas akan bersaing ketat dengan aset berimbal balik bunga.

Menurut analisa Commerzbank, "Pemain pasar akan memberikan perhatian serta fokus mereka terhadap laporan dari sektor ketenagakerjaan AS pekan ini". Commerzbank menilai, jika data yang dirilis oleh Departemen Ketenagakerjaan AS adalah positif maka kemungkinan besar Federal Reserve benar-benar menaikkan tingkat suku bunga-nya bulan depan dan hal ini akan menurunkan permintaan logam mulia emas.

Saat berita ini ditulis, harga emas spot XAU/USD mengalami kenaikan ke kisaran harga 1,268 Dolar AS dan harga emas berjangka pada Comex New York Mercantile Exchange mengalami peningkatan menjadi ke level harga 1,271 Dolar AS per troy ons. Sedangkan harga emas batangan pecahan 1 gram bersertifikat Logam Mulia milik PT Aneka Tambang (Antam), Tbk flat di harga Rp 590,000 dan harga buy back Rp 536,000.


Berita Emas Lainnya




KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE