Advertisement

iklan

SEC menggugat YouTuber Jake Paul karena secara ilegal mempromosikan cryptocurrency yang terkait dengan pendiri Tron, Justin Sun, 2 jam lalu, #Kripto Fundamental   |   Rusia tidak menggunakan Dolar AS, melainkan Yuan Tiongkok untuk menyelesaikan perdagangan dengan Asia, Afrika, dan Amerika Latin, 3 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Setelah sempat turun hingga lebih dari 1%, harga minyak global mulai memangkas penurunan hari ini menjadi sekitar 0.5% karena posisi open interest di pasar melonjak, 3 jam lalu, #Minyak Fundamental   |   Maret ini, pemerintah berencana menyalurkan dua bansos berupa BLT dan bahan pokok menjelang Ramadan kepada penerima Program Keluarga Harapan, 4 jam lalu, #Ekonomi Indonesia   |   Otoritas Moneter Hong Kong (HKMA) mengikuti langkah The Fed untuk menaikkan suku bunga sebesar 25 basis poin menjadi 5.25%, 4 jam lalu, #Ekonomi Global   |   Militer China mengusir kapal perang milik AS di Laut China Selatan, hubungan kedua negara kembali menegang, 4 jam lalu, #Ekonomi Global   |   PT Chandra Asri Petrochemical Tbk. (TPIA) dan PT Krakatau Steel (Persero) Tbk. (KRAS) bakal bangun Pelabuhan Warnasari di Cilegon, Banten, 4 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Otoritas Moneter Singapura mengatakan tingkat inflasi di bulan Februari masih di level yang sama dengan bulan Januari 2023, 5 jam lalu, #Ekonomi Global   |   Para pemimpin Uni Eropa siap mendukung perombakan aturan pasar tunggal, agar dapat bersaing kembali dengan Amerika Serikat dan China dalam industri teknologi digital, 5 jam lalu, #Ekonomi Global   |   Dianggap melakukan penipuan dan manipulasi pasar, Justin Sun pendiri Tron digugat oleh SEC, 6 jam lalu, #Kripto Fundamental   |   PT Grahaprima Suksesmandiri Tbk berencana IPO dengan memasang harga saham sebesar Rp150 per lembar sehingga berpeluang meraup dana segas Rp56.83 miliar, 7 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Harga minyak semakin turun di sesi Asia karena sinyal ekonomi yang lemah dari The Fed, serta kemungkinan OPEC+ akan mempertahankan jumlah produksi bulan depan, 8 jam lalu, #Minyak Fundamental   |   PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) tidak menganggap In Driver dan Maxim sebagai pesaing, 8 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Pasca kenaikan suku bunga sebesar 0.25% oleh The Fed, EUR/USD makin menguat di atas 1.0875, 9 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Market kripto kembali memasuki zona merah akibat kenaikan suku bunga The Fed dan peringatan SEC terhadap Coinbase, 9 jam lalu, #Kripto Fundamental   |   Komentar The Fed dan Menkeu AS justru semakin membuat pasar khawatir mengenai krisis perbankan. , 9 jam lalu, #Emas Fundamental   |   XAU/USD kembali mendapatkan momentum bullish untuk menguji level psikologis $2000, 9 jam lalu, #Emas Teknikal   |   Dari pasar Indonesia, para ahli menyoroti IDX High Dividend 20 di tengah tingginya volatilitas, 9 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Sejumlah indeks saham AS terperosok setelah The Fed resmi menaikkan suku bunga, 9 jam lalu, #Saham AS   |   PT Jasa Berdikari Logistics Tbk. (LAJU) optimistis dapat membagikan dividen tunai kepada para pemegang saham yang berasal dari laba bersih 2022, 9 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Harga emas melonjak setelah The Fed beri sinyal jeda kenaikan suku bunga, 10 jam lalu, #Emas Fundamental   |   Pejabat bank sentral Selandia Baru mengatakan bahwa tingkatan suku bunga telah menyebabkan perlambatan ekonomi, namun masih belum jelas apakah sudah bisa mengendalikan inflasi, 10 jam lalu, #Ekonomi Global   |   Harga minyak turun sekitar 1.1%, menyusul komentar dari Ketua Federal Reserve AS Jerome Powell terkait pembatasan inflasi, termasuk kemungkinan kenaikan suku bunga lebih lanjut, 10 jam lalu, #Minyak Fundamental   |   Pembicaraan seputar rencana pemerintah untuk redenominasi Rupiah kembali mencuat, 10 jam lalu, #Rupiah
Selengkapnya

Profil Penulis : Utari

Pernah menempuh pendidikan di Fakultas Sastra, jurusan Sastra Inggris konsentrasi Linguistik, Unversitas Negeri Malang. Menyukai bidang kepenulisan dan dunia penerjemahan ekonomi dan bisnis sejak tahun 2013 silam. Saat ini menjadi jurnalis di Seputarforex yang bertanggung jawab untuk menulis berita emas dunia, forex, dan saham.

iklan

iklan

Emas menjauhi level tinggi tujuh pekan seiring penguatan Dolar. Kondisi ini terjadi karena pasar memprediksi pengurangan neraca keuangan the Fed akan dilakukan September mendatang.
Namun, beberapa rilis data dari aktivitas manufaktur dan pendapatan AS masih membuat para analis ragu bahwa the Fed akan melakukan pengetatan kebijakan moeneter dalam waktu dekat.
Kini, Anda dapat mengajukan kartu kredit secara online dengan memanfaatkan komputer atau smartphone yang sudah terhubung dengan internet. Bagaimana caranya?
Gejolak politik AS di bawah kepemimpinan Trum belum berakhir. Pemecatan Direktur Komunikasi Gedung Putih kemarin kembali menekan kurs Dolar dan mendukung emas untuk naik lagi.
Pelemahan yang terjadi pada kurs Dolar karena rilis data GDP, dipandang oleh pelaku pasar bisa menghambat FED Rate Hike, sehingga turut mendorong harga emas ke level tinggi
Pasar yang mencerna lagi pernyataan FOMC terkait neraca keuangan membuat harga emas melandai. Emas juga dilemahkan oleh Dolar karena apiknya data ekonomi AS tadi malam.
Harga emas naik sekitar satu persen, sejalan dengan ambruknya kurs Dolar dan pernyataan Federal Reserve yang dipandang pasar kurang hawkish.
Setelah pasar diguncang oleh gejolak politik Gedung Putih, fokus sebagian besar pelaku pasar saat ini adalah pada pengumuman suku bunga dan pernyataan FOMC.
Pengunduran diri salah satu staf dalam tim kerja Donald Trump dan investigasi keterlibatan Rusia dalam pilpres AS tahun lalu menyokong harga emas ke level tinggi empat pekan.
Komentar Mario Draghi, melempemnya rilis data manufaktur AS dan investigasi pada Donald Trump menekan kurs Dolar sehingga memicu harga emas mengalami kenaikan lagi.
Prediksi tentang pengetatan kebijakan moneter oleh bank-bank sentral global menyebabkan pergerakan harga logam mulia emas terbebani dan turun dari level tingginya.
Meski demikian, para analis memperkirakan bahwa harga emas bisa jadi menurun seiring dengan adanya potensi pengetatan kebijakan moneter oleh bank-bank sentral global.
Hal ini terjadi karena pelemahan kurs Dolar setelah rilis data manufaktur AS kemarin yang memerah dan ambruk ke level rendah, di bawah ekspektasi sebagian besar pelaku pasar.
Tingkat inflasi AS yang tetap lemah di bawah target the Fed menyebabkan prospek rate hike selanjutnya menurun sehingga mendukung pergerakan harga logam mulia emas.
Setelah tesmoni kedua Ketua the Fed, Janet Yellen tadi malam, harga emas mulai melemah lagi sejalan dengan kurs Dolar dan sektor ekuitas yang merangkak naik.
Harga emas juga didukung oleh ketidakjelasan kondisi politik AS karena Donald Trump yang menyebabkan tertundanya kebijakan reformasi pajak dan pembangunan.
Emas dipandang oleh investor sebagai safe haven ketika pasar finansial atau ekonomi sedang terpuruk. Benarkah? Dua orang peneliti Irlandia melakukan studi tentang hal ini.
Emas berusaha naik setelah putra Donald Trump kemarin merilis email terkait pilpres AS tahun lalu. Logam kuning ini juga ditinggikan oleh pernyataan dovish salah satu pejabat the Fed.
Ekspektasi pengetatan kebijakan moneter dan optimisme prospek pertumbuhan ekonomi global membuat investor menjauhi aset logam mulia seperti emas dan lebih meminati aset berisiko.
Walaupun data tenaga kerja AS positif, harga emas masih berpotensi naik seiring dengan kekhawatiran pasar tentang tingkat inflasi AS saat ini yang kemungkinan tetap rendah.
Emas sempat naik karena data ketenagakerjaan versi ADP di bawah ekspektasi. Namun, saat ini investor tengah mengantisipasi dampak NFP terhadap kebijakan moneter the Fed.
Harga emas diperdagangkan di kisaran level rendahnya sejalan Dolar AS yang stabil setelah rilis notulen FOMC. Beruntung, emas masih mendapat dorongan dari konflik AS dan Korut.
Harga emas juga didukung oleh potensi adanya perselisihan pendapat antara Presiden Donald Trump dengan petinggi negara lainnya dalam KTT G20 di Hamburg, Jerman.
Naiknya imbal hasil obligasi didorong oleh pernyataan bank sentral global terkait dengan pengetatan kebijakan moneter. Namun, emas diprediksi bisa naik lagi oleh Goldman Sachs.
Pelemahan kurs Dolar ini terjadi karena kekhawatiran investor pada bursa saham, kondisi politik AS dan penguatan mata uang mayor lainnya. Kini emas berada di USD1,252.