Menu

Emas Menuju Penurunan Meski Masih Di Atas Level Terendah 8,5 Bulan

N Sabila

Emas terpantau masih bergerak di atas level terendah delapan setengah bulan pada Jumat (19/09) pagi ini, akan tetapi, arahnya tetap menurun menuju ke kemerosotan mingguan ketiga. Kekhawatiran akan kenaikan tingkat suku bunga di AS dan penguatan ekonomi negara tersebut dapat mengurangi minat terhadap emas.

Emas terpantau masih bergerak di atas level terendah delapan setengah bulan pada Jumat (19/09) pagi ini, akan tetapi, arahnya tetap menurun menuju ke kemerosotan mingguan ketiga. Kekhawatiran akan kenaikan tingkat suku bunga di AS dan penguatan ekonomi negara tersebut dapat mengurangi minat terhadap emas.


Emas spot sedikit berubah pada $1,224.64 per ons pada pukul 00:37 GMT, bersiap-siap untuk turun 0.3 persen dalam pekan ini. Sedangkan di Comex New York, emas berjangka untuk pengiriman Desember, diperdagangkan pada 41,226.20 per troy ons atau menurun tipis 0.06%.

Masih Dipengaruhi Hasil FOMC

Pada hari Kamis kemarin, harga emas juga anjlok hingga ke $1,216.01 - level terendahnya sejak awal Januari - sebelum akhirnya ditutup naik sebanyak 0.2 persen. Keputusan kebijakan FOMC pada yang disampaikan pada Kamis dini hari lalu, menekan harga emas, kendatipun Yellen, belum menyinggung waktu pasti kapan kenaikan suku bunga akan dilaksanakan.

Emas juga dikecewakan oleh data yang menunjukkan bahwa pemohon tunjangan pengangguran di Amerika mengalami pengurangan yang cukup drastis. Yang mana, hal itu adalah pertanda bahwa perekonomian AS telah menguat.

Para investor juga tengah mengamati hasil referendum kemerdekaan Skotlandia untuk mengukur dampaknya pada Dolar AS. Greenback saat ini diperdagangkan di dekat leve tinggi empat tahun terhadap mata uang-mata uang mayor.


Berita Emas Lainnya




KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE