Emas Mundur Selangkah, Pasar Cerna Komentar Yellen

Harga emas mengendur di sesi Asia Kamis (17/07) akibat pasar yang masih mencerna testimoni Ketua The Fed, Janet Yellen, dalam kaitannya dengan waktu pelaksanaan kenaikan suku bunga AS. Di Comex New York, harga emas berjangka untuk pengiriman Agustus diperdagangkan pada posisi $1,299.40 per troy ons atau menurun tipis sebanyk 0.03%. Pada sesi sebelumnya, level rendah yang sempat tercapai adalah $1,294.10 dan level tingginya di $1,204.30.


Berbicara di hadapan senator dalam rapat dengar pendapat pada Selasa malam kemarin, Yellen mengungkapkan bahwa suku bunga The Fed dapat naik lebih cepat daripada perkiraan, dengan syarat pasar tenaga kerja menunjukkan perkembangan yang signifikan. Apalagi, tanda-tanda "bubble" dalam saham-saham small cap, bioteknologi, dan sejumlah sektor lain di pasar modal akan memerlukan pengendalian dalam bentuk suku bunga yang lebih tinggi.

Karena komentar-komentar tersebut, maka walaupun Yellen sebelumnya mengatakan AS akan butuh kebijakan moneter longgar untuk beberapa waktu, tapi pasar mengabaikannya. Pasar nampaknya lebih menginterpretasikan pernyataan Yellen sebagai sebuah sinyal bahwa suku bunga dapat naik lebih cepat, sehingga Dolar AS pun melonjak, dan harga emas turun.