Menu

Emas Naik, Pasar Saham Dan Polemik Ekonomi AS Jadi Katalis

Nadia Sabila

Harga emas terkoreksi naik dari level rendah satu pekan, seiring melemahnya pasar saham dan perdebatan atas pembukaan kembali aktivitas ekonomi AS.

Seputarforex.com - Harga emas naik kendati Dolar AS menguat di sesi perdagangan Senin (20/April) malam ini. Harga emas spot naik 0.5 persen ke 1,691.88 pada pukul 15:25 GMT, setelah menyentuh level terendah di 1,670.55 pada tanggal 09 April. Sementara itu, harga emas futures naik 0.7 persen ke 1,709.90, dan grafik XAU/USD di bawah ini memperlihatkan kenaikan 0.73 persen ke 1693.88.

"Kita menjumpai sedikit aksi jual awalnya, kemudian kita mencapai level support, sehingga ada sedikit rebound secara teknikal," kata Bart Melek, analis komoditas di TD Securities.

"Emas masih sangat tunduk terhadap apa yang sedang terjadi di pasar secara luas... Akan ada pandangan yang positif dari perekonomian ke depan karena segalanya mulai terbuka, dan mengingat potensi stimulus moneter dan fiskal secara masif, pasar akan kembali ke emas sebagai pelindung terhadap inflasi."

 

Pasar Saham Terseret Minyak, Pembukaan Ekonomi AS Tak Semulus Dugaan

Harga emas naik merespon Wall Street yang jatuh di sesi pembukaan, terdampak oleh saham-saham sektor energi yang ambles gara-gara merosotnya harga minyak. Para investor akan menantikan rilis data ekonomi pekan ini, guna mendapatkan konfirmasi lebih lanjut mengenai skala kerusakan ekonomi yang disebabkan oleh virus Corona.

Di samping itu, fokus pasar saat ini juga tertuju pada rencana pembukaan kembali aktivitas ekonomi AS yang memicu perdebatan. Para gubernur negara bagian AS yang terdampak paling keras oleh pandemi, menentang pernyataan Presiden Donald Trump yang menyebutkan bahwa pengujian terhadap pasien Corona sudah cukup, sehingga wilayah tersebut semestinya kembali membuka aktivitas ekonominya.

Trump berdalih bahwa hal itu perlu dilakukan, mengingat ekstensi program Stay-At-Home untuk menghentikan penyebaran Corona, sudah mendapatkan banyak protes dari sejumlah pihak.

Para analis menilai bahwa kedua hal tersebut menjadi katalis positif bagi harga emas dalam jangka menengah. Menurut analis BMO, Tai Wong, harga emas terkoreksi secara moderat setelah reli sebulan penuh dari level-level rendah yang ditimbulkan oleh kepanikan. Pasar obligasi pun tenang karena AS diperkirakan sudah melewati masa kritis pandemi, dan fokusnya sudah tertuju pada pembukaan aktivitas perekonomian.


Berita Emas Lainnya




KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE