Menu

Euro Menguat Ke 1.1666 Pasca Kesepakatan Migrasi Uni Eropa

N Sabila

Euro melesat terhadap Dolar AS setelah pengumuman kesepakatan soal migrasi antara negara-negara Uni Eropa. Namun, reli tersebut gagal berekspansi dan segera turun kembali.

Seputarforex.com - Euro melesat hingga setengah persen terhadap Dolar AS di hari Jumat (29/Juni) sore ini. Bullish Euro terbentuk setelah para pemimpin Uni Eropa mencapai kesepakatan tentang migrasi. Hal ini mengendurkan desakan yang sebelumnya ditujukan pada Kanselir Jerman, Angela Merkel.

 

 

Akan tetapi, para trader memperkirakan bahwa kenaikan tersebut hanya akan berlangsung sesaat, akibat tajamnya perbedaan kebijakan migrasi di lingkup Uni Eropa dan kurang detail-nya kebijakan; mereka belum mencapai aturan yang jelas tentang perbatasan eksternal, dan eksplorasi terhadap pusat-pusat migran yang baru pun belum mendalam.

 

Euro Jatuh Bangun Setelah Melesat

Apapun keraguan yang masih membayangi, yang jelas, kesepakatan ini mengurangi desakan terhadap koalisi pemerintahan Merkel. Akibatnya, EUR/USD pun menguat ke level 1.666 dari level rendah 1.1563. Namun, Euro gagal melanjutkan reli dan terbentur jatuh menuju angka 1.1619, karena para seller bereaksi dengan mempertimbangkan ketidakpastian yang masih meliputi kebijakan tersebut.


"Ketidaksepakatan antara Uni Eropa dan Zona Euro saat ini bisa menambah tekanan pada mata uang dan sepertinya kita akan melihat (pelemahan) itu lebih banyak. Selain itu, alasan yang tepat untuk menguatkan Euro cukup sulit dicari," kata Antje Praefcke, tokoh forex yang merupakan Currency Strategist di Commerzbank Frankfurt.


 

Analisis berbeda datang dari Viraj Patel, analis mata uang di ING. Ia mengatakan:


"Kesepakatan mengenai migrasi seharusnya dapat melonggarkan beban negara seperti Italia, dan ini positif bagi penguatan Euro." kata Patel


Kendati tak signifikan, prediksi Patel terkonfirmasi. Saat berita ini ditulis pada pukul 16:50 WIB, EUR/USD kembali naik meski tipis, dan diperdagangkan pada angka 1.1643. Kenaikan Euro tersebut terbentuk setelah rilisnya data Flash Estimate inflasi tahunan Zona Euro, yang diharapkan mencetak kenaikan sebanyak 2.0 persen pada bulan Juni dalam basis tahunan. Angka estimasi itu lebih tinggi daripada perolehan 1.9 persen pada bulan Mei 2018.


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE