Menu

Euro Merangkak Naik Jelang Rilis Data NFP AS

Utari

Volatilitas harga pada pair EUR/USD terpantau cukup lemah pada sesi perdagangan Eropa sore hari ini, tapi volatilitas bisa jadi meningkat pada sesi AS nanti.

Volatilitas harga pada pair EUR/USD terpantau cukup lemah pada sesi perdagangan Eropa sore hari ini, tapi volatilitas pada pair tersebut kemungkinan akan meningkat selama sesi perdagangan sesi New York nanti karena rilis data NFP AS. Saat berita ini diturunkan, pair EUR/USD diperdagangkan naik ke level harga 1.1149 per dolar AS.

Rilis Data Factory Orders Di Jerman

Badan statistik di Jerman pada hari ini melaporkan data factory orders (pesanan pabrik) di negara Jerman. Data tersebut merupakan jumlah keseluruhan pesanan pabrik yang diterima oleh produsen penghasil produk-produk di Jerman. Secara bulanan untuk bulan Juni, factory orders menurun jauh dibawah ekspektasi yaitu menjadi -0.4 persen dari 0.1 persen pada bulan sebelumnya. Namun, euro mengbaikan data tersebut dan tetap diperdagangkan di level cukup tinggi setelah rilis data itu.

Terlepas dari kondisi perekonomian global yang sulit saat ini dan ketakutan pada Brexit, ekonomi di negara Jerman relatif tetap kuat dan masih menjadi negara dengan keadaan ekonomi yang memiliki pengaruh besar di Zona Euro. Rilis data di sesi sebelumnya juga menunjukkan bahwa aktivitas bisnis di negara Jerman sedang tinggi dan mengkonfirmasi ketahanan negara Jerman terhadap goncangan karena Brexit.

Data PMI sektor jasa mampu naik ke 54.4 pada bulan Juli, mengindikasikan adanya tren positif didalam aktivitas sektor jasa di Jerman. Tak hanya itu, aktivitas sektor manufaktur negara Jerman juga tetap tinggi dengan ditandai dengan rilis PMI manufaktur di level 53.8 untuk bulan Juli.


Menunggu Data NFP AS

Fokus utama perdagangan hari ini adalah pada rilis data dari pasar ketenagakerjaan AS yang dijadwalkan akan diumumkan pada sesi New York nanti malam. Sebagian besar pelaku pasar kini mengantisipasi NFP AS bulan Juli ini akan menjadi sebesar 180,000, turun dari 287,000 pada bulan Juni lalu. Sedangkan tingkat pengangguran (unemployment rate) AS kemungkinan akan melandai tipis ke 4.8 persen. Selain itu, investor juga akan mengamati rilis data upah rata-rata per jam di AS untuk bulan Juli yang diperkirakan akan naik tipis menjadi 0.2 persen dari 0.1 persen.


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE