GBP/USD Masih Di Level Tinggi Pasca Data Pengangguran Inggris Dan Notulensi BOE

Jumlah pemohon klaim pengangguran di Inggris secara mengejutkan mengalami kemerosotan pada bulan Agustus lalu, bahkan mencapai level yang terendah sejak akhir tahun 2008. Biro Statistik Nasional Inggris (ONS) pada Rabu (17/09) sore ini melaporkan bahwa jumlah pemohon secara musiman mengalami penurunan hingga 37,200 bulan lalu.


Angka itu lebih banyak daripada ekspektasi penurunan yang diestimasi akan sebanyak 30,000 orang. Tentu saja, angka itu juga lebih rendah daripada penurunan pada bulan sebelumnya, sebelum direvisi, yang hanya mencapai 33,600. Jumlah pemohon tunjangan pengangguran Inggris pada bulan Juli direvisi menurun 37,400.

Laporan tersebut juga mengumumkan bahwa tingkat pengangguran Inggris berkurang menjadi 6.2 persen dalam tiga bulan hingga Juli. Lebih rendah daripada ekspektasi penurunan yang memperkirakan pengangguran akan menurun hingga ke tingkat 6.3 persen saja.

Sektor upah pun demikian, tak termasuk bonus, upah Inggris mangalami kenaikan 0.7 persen dalam tiga bulan hingga Juni.

Notulensi BOE September 2014

Selain data-data tersebut, notulensi rapat BOE yang telah digelar pada tanggal 3-4 September lalu kembali menunjukkan perpecahan suara. Dari sembilan anggota dewan yang dipungut suaranya, 2 orang tetap menginginkan agar BOE segera menaikkan suku bunga acuan ke 0.75% dari 0.5%. Mereka adalah Ian McCafferty dan Martin Weale. Sementara 7 suara atau sebagian besar anggota masih ingin mempertahankan tingkat suku bunga saat ini.

Menyusul laporan-laporan tersebut, Poundsterling masih stabil di level tinggi terhadap Dolar AS dengan diperdagangkan pada 1.6316 dari sebelumnya di 1.6318 menjelang rilis data. Sedangkan EUR/GBP diperdagangkan pada 0.7946 dari 0.7945 sebelumnya.