Menu

GDP AS Lebihi Ekspektasi, Data ADP Sesuai Perkiraaan

Nadia Sabila

Dua data ekonomi AS yang dirilis malam ini tak menuai banyak respon, karena pasar masih fokus pada kebijakan moneter The Fed dini hari nanti.

Seputarforex.com - Departemen Perdagangan AS melaporkan bahwa GDP AS (Advance) tumbuh 1.9 persen di kuartal ketiga 2019. Perolehan tersebut rupanya tak seburuk perkiraan penurunan ke level 1.6 persen, tetapi lebih rendah daripada pencapaian 2.0 persen di kuartal kedua.

Adapun faktor yang menahan pertumbuhan ekonomi AS dari penurunan drastis, menurut Departemen Perdagangan, adalah aktivitas belanja konsumen dan belanja pemerintah. Personal Consumption Expenditures (PCE) AS tumbuh 2.9 persen dalam basis tahunan, sedangkan belanja pemerintah AS tumbuh 2 persen.

Secara keseluruhan, pertumbuhan AS tahun ini diragukan bisa bertahan terus di atas 3 persen seperti yang dijanjikan oleh Presiden Donald Trump. GDP tahunan menunjukkan penurunan konsisten dan signifikan di bawah target. Padahal, masa jabatan Trump sebagai presiden akan berakhir tahun depan dan ia harus kembali berkampanye untuk pemilu dalam waktu dekat.

 

Data ADP Sejalan Dengan Ekspektasi

Data ekonomi AS penting lainnya yang juga dirilis pada hari Rabu (30/Oktober) malam ini adalah data ADP Non Farm Payroll. Data yang mencatat penambahan lapangan kerja di sektor swasta AS tersebut naik ke 125,000, persis dengan ekspektasi. Namun, angka ADP Non-Farm Employment Change untuk bulan lalu justru direvisi turun dari 135,000 menjadi 93,000.

"Bagi para pengusaha manufaktur, tantangan terbesarnya masih soal menemukan tenaga kerja yang berkemampuan, serta pengaruh dari ketidakpastian perdagangan. Hal ini mempersulit mereka untuk merekrut tenaga kerja dan memperluas operasi bisnisnya," kata Chad Moutray, Kepala Ekonom di National Association of Manufacturers.

Meskipun dua data berdampak tinggi tersebut dapat dikatakan aman, tetapi Dolar AS hari ini tak banyak bereaksi terhadap hasil laporan-laporan tersebut. Pasar masih lebih menantikan pengumuman FOMC, yang diperkirakan akan memotong suku bunga untuk ketiga kalinya tahun ini. Indeks Dolar AS diperdagangkan di angka 97.6, tak jauh dari rentang harga sejak tanggal 25 Oktober.


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE