Menu

Greenback Berusaha Recovery Dekat Level Low 6 Bulan

Pandawa

Pergerakan Dollar AS pada sesi perdagangan hari Selasa (23/5) berusahaa mencoba melakukan recovery setelah pada beberapa hari sebelumnya melemah terhadap berbagai major currency.

Pergerakan Dollar AS pada sesi perdagangan hari Selasa (23/5) berusahaa mencoba melakukan recovery setelah pada beberapa hari sebelumnya melemah terhadap berbagai major currency. Data Iklim Bisnis Jerman dirilis membaik dan US Treasury Yields berada di level rendah 10 tahun, memberikan tanda bagi Investor untuk melakukan profit taking setelah Greenback mencatatkan performa mingguan terburuk sepanjang 2017, pekan lalu.

Dollar terpantau turun 0.1 persen versus Yen dan turun 0.7 persen terhadap Kiwi di awal sesi New York malam ini. Meskipun beberapa data penting dari Eropa yang rilis membaik seperti Flash Manufaktur PMI dan Indeks Iklim Bisnis Jerman, namun mata uang Euro terlihat melemah.

“Resiko Politik di AS jelas menjadi perhatian utama Investor dalam sepekan terakhir”, ucap Lee Hardman, Analis Forex MUFG Jepang di London kepada Reuters.

“Tapi dari sini, akan terlihat adanya koreksi pada Greenback sepertinya sudah terjadi, karena untuk melemah lebih jauh, maka harus ada rilis data ekonomi AS yang buruk (sebagai katalis negatif) untuk mendorong Greenback kembali tertekan”, tambah Lee Hardman.

Kendati melemah, namun Euro masih disokong oleh pernyataan Kanselir Jerman, Angela Merkel pada hari Senin (22/5) yang mengatakan bahwa Euro sudah “Terlalu lemah”, sehingga menyebabkan terjadinya Surplus Massif perdagangan Jerman.

Investor sepertinya akan banyak mendengar keluhan, terutama berasal dari Administrasi Gedung Putih atas penguatan Dollar saat pertemuan pemimpin G7 di Italia, akhir pekan ini. Berbagai rilis data fundamental AS cukup buruk beberapa waktu terakhir ditambah kekhawatiran mengenai Gedung Putih yang dianggap “gagal” merealisasikan janji janji besar mengenai tax cut plan, belanja Infrastruktur masih menjadi faktor yang berpotensi melemahkan Dollar AS.

Pada pukul 20:23 WIB malam ini, Greenback terpantau berusaha bangkit setelah terbenam dekat level terendah 6 bulan. Pair EUR/USD menyentuh level terendah harian 1.1210, sementara itu GBP/USD relatif bergerak menurun terutama pasca ledakan Bom di Manchester .


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE