Menu

Harga Emas Jatuh Lagi Ke Bawah 1,300 Dibayangi Brexit

Nadia Sabila

Penurunan harga emas ke bawah 1,300 untuk kedua kalinya dalam bulan ini, dipicu oleh memudarnya kekhawatiran para investor terhadap kemungkinan No Deal Brexit.

Seputarforex.com - Harga emas turun lebih dari satu persen di sesi perdagangan Kamis (15/Maret) malam, menjauh dari level kunci 1,300. Memudarnya kemungkinan No Deal Brexit membuat pasar kembali membeli aset minat risiko. Dolar AS pun menguat, dan emas melemah.

Harga emas spot turun 1.1 persen ke $1,295.34 per ounce pada pukul 22:03 WIB, mundur dari $1,311.07 yang tercapai kemarin. Sementara harga emas futures di Comex New York, turun dalam persentase yang sama ke $1,295.20. Grafik XAU/USD berikut ini menampilkan penurunan sebesar 0.98 persen ke 1,295.97. Harga gagal melanjutkan kenaikan di level 1,311 pada hari Rabu kemarin.

 

Drama Brexit Jelang Deadline Exit

Hingga saat berita ini ditulis, voting di parlemen Inggris terkait perpanjangan deadline Brexit yang ditarget akan dilaksanakan pada tanggal 29 Maret, masih berlangsung. Kemarin malam, Parlemen Inggris telah memenangkan mosi untuk menghapus kemungkinan Inggris keluar dari Uni Eropa tanpa kesepakatan apapun (No-Deal Brexit). Mereka juga mengurangi risiko "Hard-Brexit" yang ditengarai dapat memperumit hubungan ekonomi Inggris dan Uni Eropa.

 

Kekhawatiran No Deal Brexit Memudar, Emas Jatuh

Emas selama ini diburu investor sebagai aset safe haven saat kekhawatiran No Deal Brexit merebak. Sejak kabar tersebut terkonfirmasi, para investor pun berani untuk kembali pindah ke aset-aset minat risiko. Harga emas pun kembali jeblok menjauhi level kunci 1,300.

"Kemungkinan No Deal Brexit kemarin sempat meningkatkan kemungkinan melonjaknya pembelian emas, tetapi sekarang (kemungkinan itu) telah ditolak. Saya kira sejumlah aksi beli emas sebagai safe haven sekarang mulai memudar," kata Suki Cooper, analis logam mulia di Standard Chartered Bank kepada Reuters.

Selain karena menguatnya Dolar AS, menggeliatnya pasar ekuitas global dan naiknya saham-saham Eropa makin mengurangi permintaan terhadap emas. "Emas dan perak juga mengalami penurunan kolektif setelah harga menyentuh level tinggi dua pekan pada hari Rabu kemarin," tutur Jim Wyckoff, Senior Analyst di Kitco Metals.


Berita Emas Lainnya




KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE