Menu

Harga Emas Menanjak Di Tengah Gejolak Pasar

M Septian

Harga Emas menanjak pada Senin (17/08) seiring para investor mengambil kesempatan pada saat harga sedang murah di tengah kegelisahan pasar terkait prospek pertumbuhan di wilayah Asia. Emas pengiriman Desember naik 0.22% menjadi 1,115.20 di bursa Comex.

Harga Emas menanjak pada Senin (17/08) seiring para investor mengambil kesempatan pada saat harga sedang murah di tengah kegelisahan pasar terkait prospek pertumbuhan di wilayah Asia. Emas pengiriman Desember naik 0.22% menjadi 1,115.20 di bursa Comex.


Menjelang akhir pekan lalu, emas merosot karena Dollar menguat disebabkan oleh optimisnya laporan ekonomi AS. Para trader emas juga masih mempertimbangkan implikasi dari devaluasi mata uang China dan kenaikan suku bunga Amerika Serikat. Dollar meningkat setelah laporan yang menunjukkan bahwa Harga Produsen AS lebih tinggi selama tiga bulan berturut-turut pada bulan Juli, sementara Indeks Produksi Industri meningkat dengan cepat dalam delapan bulan. Namun laporan lain menyebutkan bahwa Indeks Keyakinan Konsumen sedikit menyusut pada bulan ini. Sebagian besar data positif tersebut didukung oleh prospek pertumbuhan kuartal ketiga dan harapan kenaikan suku bunga The Fed pada awal bulan depan.

Sebelumnya di awal pekan silam, Dolar AS sempat melemah setelah China mendevaluasi mata uangnya secara tiba-tiba pada hari Selasa, dalam rangka mendongkrak lesunya pertumbuhan ekonomi mereka. Bank Sentral China (PBOC) menggambarkan langkah tersebut sebagai "penurunan sekali saja", berdasarkan pada cara baru dalam mengelola nilai tukar yang mencerminkan mekanisme pasar yang lebih baik. Ketidakpastian atas dampak devaluasi mata uang ChIna terhadap perkiraan inflasi global dan prospek pertumbuhan di China memicu kekhawatiran apakah The Fed akan bisa menaikkan suku bunga dalam tahun ini sesuai harapan pasar.


Berita Emas Lainnya




KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE