Menu

Harga Emas Naik Disokong Harapan Kelanjutan Stimulus AS

Nadia Sabila

Menkeu AS Steven Mnuchin mengatakan akan kembali membuka negosiasi stimulus fiskal dengan Kongres. Harga emas pun naik pada sesi perdagangan hari ini.

Seputarforex - Harga emas naik tipis pasca pernyataan Menteri Keuangan Amerika Serikat Steven Mnuchin tentang kelanjutan negosiasi stimulus. Di sesi perdagangan Jumat (20/November) malam ini, grafik XAU/USD menunjukkan kenaikan harga emas 0.46 persen ke $1,874.11.

Sementara itu, harga emas spot naik 0.5 persen ke $1,876.66 per ounce pada pukul 14:47 GMT. Penguatan juga tercermin pada pergerakan emas futures di Comex New York, yang mengalami kenaikan 0.8 persen ke $1,876.40 untuk pengiriman Desember.

 

Mnuchin Akan Bicara Dengan Petinggi Kongres

Menkeu Mnuchin mengatakan bahwa dirinya dan Kepala Staf Gedung Putih, Mark Meadows, akan membuka pembicaraan dengan para pemimpin Kongres dari Partai Republik. Mereka berkomitmen untuk kembali bernegosiasi soal tambahan bantuan ekonomi. Namun, sejumlah sumber menuturkan bahwa tujuan utama Mnuchin menggelar kembali negosiasi adalah untuk mengalihkan dana yang sebelumnya dialokasikan untuk CARES ACT ke anggaran lain. Investor khawatir hal ini bakal mengakhiri program bantuan yang menjaga kepercayaan mereka terhadap pasar AS.

David Meger selaku direktur perdagangan logam mulia di High Ridge Futures mengatakan bahwa wacana mengenai tambahan stimulus kembali membuat bullish emas bersemangat. "... seperti yang ketahui bahwa likuiditas bank sentral dan kebijakan stimulus fiskal terus menjadi penentu di balik pasar ini," kata Meger.

 

Outlook Jangka Panjang Emas Masih Positif

Meskipun emas bullion sudah merosot sekitar 5 persen sejak kabar tentang kesuksesan eksperimen vaksin Pfizer dan Moderna, tetapi secara umum, harga emas masih sangat kuat tahun ini. Pandemi yang memaksa berbagai negara untuk menggelontorkan stimulus, membuat emas diburu sebagai investasi dengan nilai lindung terbaik.

Keadaan tersebut diproyeksi bakal bertahan lama, mengingat implementasi dan distribusi vaksin virus Corona tak bisa instan. "Butuh waktu berbulan-bulan untuk vaksin dapat didistribusikan dengan baik dan efektif. Disamping itu, pemerintah AS juga masih menemui jalan buntu," komentar analis CPM Group Jeffrey Christian mengenai stimulus fiskal AS.

Ke depan, Suki Cooper dari Standard Chartered mengatakan bahwa para pembeli tampaknya masih melihat penurunan harga emas di bawah $1.860/oz sebagai level masuk yang menarik. Bagaimanapun juga, harga telah bertahan dengan baik mengingat besarnya arus keluar ETP (exchange-traded products).


Berita Emas Lainnya
Bambang Susilo

Berita kapan ini? Harga emas koq masih 1876? Skrg terjun bebas ke 1810





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE