Menu

Harga Emas Naik Tipis Di Tengah Spekulasi Fed Rate Cut

Nadia Sabila

Merespon notulen rapat FOMC yang dinilai dovish, harga emas mulai bangkit dari penurunan beberapa hari terakhir.

Seputarforex - Harga emas naik terbatas di sesi perdagangan Kamis (04/Januari) malam. Harga emas spot mendaki 0.2% ke $2044.69 dan harga emas futures menanjak setengah persen ke $2052.10. Grafik harga emas di bawah ini memperlihatkan sedikit kenaikan ke $2044.62.

Penurunan harga emas hari ini tertahan oleh Dolar AS yang terkonsolidasi. Padahal, data ADP Employment Change AS bulan Desember yang dirilis hari ini menunjukkan hasil positif, di mana terdapat penambahan lebih tinggi dari ekspektasi (164K vs 120K).

Pasar cenderung mengesampingkan data ADP dan lebih mempertimbangkan kembali isi notulen rapat FOMC. Para pejabat The Fed menilai bahwa inflasi AS telah terkendali dan mulai memperbincangkan dampak negatif dari suku bunga yang terlalu tinggi. Meski waktu pemotongan suku bunga belum dipastikan, outlook FOMC dalam notulen terbaru direspon positif oleh pasar emas.

"Dolar AS yang melemah dan (prospek) penurunan tipis suku bunga AS mengangkat harga emas. Tampaknya para pelaku pasar menganggap notulen rapat The Fed sebagai sentimen yang sedikit lebih dovish," ujar Giovanni Staunovo, analis dari UBS.

"Kami mengekspektasikan The Fed akan mengimplementasikan beberapa pemotongan suku bunga (Rate Cut) tahun ini. Hal itu mungkin akan mengundang para investor kembali (ke aset emas) melalui ETF dan permintaan emas batangan. Akhir tahun, harga emas kemungkinan akan mencapai $2250 per ounce," imbuh Staunovo.

Data CME menunjukkan peluang sebesar 64% untuk skenario pemangkasan suku bunga The Fed sebesar 25 basis poin mulai Maret. Probabilitas tersebut menurun dari 87% pada minggu lalu. Katalis trading emas selanjutnya yang dapat mempengaruhi spekulasi suku bunga AS adalah rilis data Non Farm Payroll AS besok Jumat.


Berita Emas Lainnya




KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE