Menu

Harga Emas Terjun Karena Komentar Pimpinan The Fed

M Septian

Kontrak berjangka emas terjun setelah komentar hawkish pucuk pimpinan Bank Sentral AS Janet Yellen mengenai pandangannya pada kenaikan suku bunga the Fed. Kuatnya Dolar AS juga menekan pergerakan harga logam mulia ini.

Kontrak berjangka emas terjun setelah komentar hawkish pucuk pimpinan Bank Sentral AS Janet Yellen mengenai pandangannya pada kenaikan suku bunga the Fed. Kuatnya Dolar AS juga menekan pergerakan harga logam mulia ini.

Spot emas menyusut 0.2 persen menjadi 1,053.75 Dolar AS per troy ons. Sebelumnya bullion sempat tenggelam hingga USD 1,045.85, hampir menyentuh titik kritisnya pada 1,045.40 seperti yang pernah terjadi Oktober 2009 silam. Penurunan tersebut terjadi setelah tengah malam tadi, Yellen berkata bahwa dirinya sedang menunggu kenaikan Federal Funds Rate pertama selama hampir satu dekade ini yang akan terlihat sebagai bukti pemulihan ekonomi Amerika dari resesi.

Pemimpin Federal Reserve itu juga mengekspresikan keyakinan pada perekonomian AS dari tumbuhnya sektor tenaga kerja. Sebelumnya, Presiden the Fed Atlanta Dennis Lockhart berkata bahwa beliau percaya ada "landasan yang kuat" bagi Federal Reserve untuk menaikkan suku bunga. John Williams dari the Fed San Fransisco juga berpendapat sebaiknya Bank Sentral AS segera meningkatkan tingkat bunga acuan.

"Pasar melihat komentar (Yellen) tersebut sebagai indikasi bagus pada langkah the Fed untuk menaikkan suku bunga pada pertemuan FOMC bulan ini," kata James Steel analis HSBC dikutip dari CNBC. Greenback juga turut melompat menuju posisi tertinggi 12 setengah tahunnya jika dibanding dengan sekelompok mata uang utama lain, setelah perkataan hawkish Yellen tersebut. Karena pemegang uang selain Dolar merasa harga emas yang diperdagangkan dengan mata uang AS akan lebih mahal.


Berita Emas Lainnya




KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE