Menu

Harga Emas Turun, Penasihat Ekonomi Trump: Tak Ada Perang Dagang

N Sabila

Harga emas turun seiring kekhawatiran akan perang dagang yang mereda pada hari ini, akibat komentar Kudlow tentang negosiasi bea impor dengan China.

Seputarforex.com - Harga emas turun di sesi perdagangan Kamis (05/Apr) sore ini menyusul kembalinya minat risiko. Para investor kini bertaruh bahwa pengumuman bea impor dari AS dan China, serta rencana negoasiasi kedua negara dapat menghasilkan kesepakatan yang positif dan meredakan kekhawatiran akan terjadinya perang dagang.

 

 



Harga emas futures untuk pengiriman bulan Juni di Comex melorot hingga USD10.20 atau sekitar 0.75 persen, menuju harga USD1,330.00 per troy ons pada pukul 14:30 WIB.

Harga emas reli dan menguat setelah pada hari Senin lalu, China mengumumkan penerapan tarif impor sebesar 25 persen terhadap sejumlah barang-barang AS. Langkah tersebut diambil oleh China sebagai balasan terhadap kebijakan dagang AS yang menerapkan bea impor bagi barang-barang dari China.

Emas yang berfungsi sebagai safe haven pun banyak diburu oleh para investor, karena mereka khawatir dua raksasa ekonomi dunia tersebut akan terlibat dalam perang dagang.

Namun, kekhawatiran akan perang dagang cukup mereda pada hari ini, menyusul komentar positif dari penasihat ekonomi Donald Trump, Larry Kudlow. Dikutip dari Investing, Kudlow mengatakan bahwa penerapan bea impor terhadap barang-barang dari China di AS masih dapat dinegosiasikan. Kudlow menekankan, tidak ada perang dagang antara AS dan China.


Harga Emas Turun Karena Profit Taking

"Menurunnya harga emas menunjukkan bahwa para trader sedang melikuidasi profit mereka, dan para oportunis sedang mengambil keuntungan dari pasar dalam jangka pendek," kata Joshua Rotbart, ahli dari J. Rotbart & Co di Hong Kong kepada Reuters.

Sentimen pasar juga tertolong oleh harapan bahwa AS akan mencapai kesepakatan dengan Kanada dan Mexico dalam kaitannya dengan NAFTA. Dolar AS mennunjukkan penguatan terhadap Yen hari ini, dengan kenaikan sebesar 0.31 persen menuju level 107.09.

Fokus investor berikutnya adalah laporan Non Farm Payroll AS yang akan dirilis besok malam, dan pidato Ketua The Fed, Jerome Powell. Dua event itu diperkirakan kuat akan menggerakkan Dolar AS, begitupula dengan harga emas.


Berita Emas Lainnya




KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE