Menu

Harga Emas Turun Tipis Di Tengah Antisipasi Vote Brexit

Nadia Sabila

Bangkitnya saham-saham Asia dan antisipasi hasil pemungutan suara untuk draft Brexit di Parlemen Inggris, menjadi dua isu utama yang menggerakkan harga emas hari ini.

Seputarforex.com - Harga emas turun tipis dalam trend yang flat di sesi perdagangan Selasa (15/Januari) sore ini. Hal itu disebabkan oleh mulai bangkitnya minat risiko, yang ditunjukkan dari kenaikan saham-saham Asia dan Indeks Dolar AS. Selain itu, para investor juga masih mengawasi voting Brexit di Parlemen Inggris yang akan dihelat hari ini.

Harga emas spot turun 0.1 persen ke $1,289.86 per ounce pada pukul 14:48 WIB. Sedangkan harga emas futures tergelincir 0.1 persen ke $1,290.50 per ounce. Grafik XAU/USD di bawah ini pun menunjukkan penurunan 0.16 persen ke 1289.31:

 

Bangkitnya Ekuitas Asia Pasca Stimulus China

Saham-saham Asia beranjak pulih--dengan saham China dan Hongkong yang melonjak sampai 1 persen--setelah China menyatakan akan memotong pajak dalam jumlah yang lebih besar. Hal itu dilakukan sebagai bentuk dorongan pada ekonomi China yang mulai lesu.

Kebijakan pemerintah China tersebut diambil, menyusul laporan penurunan data neraca perdagangan di bulan Desember 2018. Jebloknya ekspor dan impor China seakan mengonfirmasi kekhawatiran pasar atas imbas yang ditimbulkan dari gesekan perdagangan dengan AS. Bahkan, para analis memprediksi jika pertumbuhan China di tahun 2019, dapat menjadi yang terendah sejak tahun 1990.

 

Antisipasi Voting Brexit Di Parlemen Inggris

Di sisi lain, pasar juga tetap mewaspadai perkembangan Brexit di Inggris. Voting parlemen yang akan digelar hari ini, diprediksi akan menolak draft kesepakatan Brexit yang telah disusun oleh PM Theresa May dan Uni Eropa pada November 2018 lalu.

Menurut para analis, walaupun penolakan sudah diantisipasi oleh pasar, tetapi tak menutup kemungkinan volatilitas tinggi akan terjadi pada Pound, terutama jika PM May kehilangan suara dalam jumlah yang sangat besar. Sementara itu, emas menjadi safe haven yang digunakan di tengah isu ini.

"Jika segala sesuatu dalam pertemuan (parlemen Inggris) hari ini salah (berjalan di luar antisipasi pasar), maka hal itu akan menjadi dukungan bagi harga emas," kata Kunal Shah, Kepala Riset Nirmal Bang Commodities di India.


Berita Emas Lainnya




KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE