Menu

HMSP: Alami Penurunan Harga Akibat Beragam Faktor

Intan Poetri

Saham emiten rokok ini sempat menyentuh harga 3,700-an pada bulan April, sekarang berada di kisaran 3,050.

Harga saham HMSP menunjukkan penurunan sejak bulan April 2019. Berdasarkan data dari RTI, saham milik emiten rokok Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk ini mencatatkan harga Rp 3,760 per lembar pada 1 April 2019 lalu. Saat berita ini dibuat tanggal 3 Juli 2019, nilai saham HMSP terkoreksi di kisaran Rp 3,050 per lembar.

Salah satu penyebab dari menurunnya nilai saham HMSP imbas dikeluarkannya penerapan pembobotan 100% free float dari BEI bagi saham-saham penghuni indeks LQ45 pada 1 Agustus nanti. Bobot HMSP saat ini sebesar 5.3% akan diturunkan menjadi 1.5%, sehingga para fund manager cenderung melepas saham berbobot rendah untuk membeli saham dengan bobot yang lebih tinggi.

 

Harga HMSP Turun Akibat Valuasi Terlalu Tinggi

Di samping penetapan pembobotan saham, valuasi HMSP saat ini dinilai terlalu premium karena nilai PER (Price To Earning Ratio) yang mencapai 26-27 kali, dengan ROE (Return On Equity) di 33.39%. Analis Avere Investama Teguh Hidayat, menyatakan bahwa penurunan harga HMSP masih dalam batas wajar.

Dilihat dari sektor barang konsumsi, performa HMSP setara dengan emiten ROTI, MYOR dan SIDO yang PER-nya berada di kisaran 20-25 kali. Dilansir dari Kontan, HMSP masih memiliki value investing yang sesuai, dan untuk mencapai PER kisaran 25 kali, harga seharusnya di kisaran 2,800 rupiah per lembar. Teguh menambahkan, harga di atas Rp 3,000 masih berpotensi untuk turun.


Berita Saham Lainnya




KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE