Menu

IMF Turunkan Outlook Pertumbuhan Global 2015, Hanya AS Yang Naik

N Sabila

Lembaga International Monetary Found (IMF) memangkas prediksi pertumbuhan global untuk tahun 2015-2016 mengingat semakin turunnya harga minyak mentah yang diiringi dengan suramnya prospek ekonomi Tiongkok, Rusia, Zona Euro, Jepang, serta negara-negara produsen minyak.

Lembaga International Monetary Found (IMF) memangkas prediksi pertumbuhan global untuk tahun 2015-2016 mengingat semakin turunnya harga minyak mentah yang diiringi dengan suramnya prospek ekonomi Tiongkok, Rusia, Zona Euro, Jepang, serta negara-negara produsen minyak.


Dalam perbaruan Outlook Ekonomi Dunia (WEO) yang dipublikasikan oleh IMF pada Selasa (20/01) hari ini, pertumbuhan ekonomi dunia diperkirakan hanya akan berekspansi sebanyak 3.3 persen tahun ini dan 3.7 persen tahun depan. Naik dari 3,3 persen pada tahun 2014, namun lebih rendah dibandingkan dengan estimasi sebelumnya. Pada bulan Oktober, IMF juga telah membuat prediksi pertumbuhan global untuk tahun 2015 ini dan satu tahun ke depan, masing-masing setinggi 3.8 dan 4 persen.

"Pertumbuhan global akan mendapatkan dorongan dari rendahnya harga minyak,", tulis IMF dalam laporan tersebut. "Akan tetapi, dorongan ini diproyeksikan tidak seimbang dengan faktor-faktor negatif yang ada, termasuk lemahnya sektor investasi sebagai adjustment. Padahal, sektor investasi dibutuhkan untuk mengurangi ekspektasi pertumbuhan dalam tingkat sedang yang masih berlangsung di beberapa negara maju dan berkembang."

Satu-satunya negara yang dinaikkan revisi pertumbuhannya oleh IMF adalah Amerika Serikat. Negara ekonomi terbesar dunia tersebut diekspektasikan akan tumbuh hingga 3.6 persen tahun ini, naik dari 3.1 persen yang diperkirakan sebelumnya. Permintaan domestik negar atersbeut terdukung oleh harga minyak dan kebijakan moneternya yang sudah cukup akomodatif.


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE