Menu

Indeks Manufaktur AS Melambat, Euro Makin Berakselerasi

Kukuh Raharjo

Industri rancang bangun di AS tampil tak memuaskan harapan para analis di bulan April ini. Para manager semakin mengetatkan budget pembelanjaan. Sementara itu di Benua Biru, Euro makin kencang terbang.

Industri rancang bangun di Amerika Serikat tampil tak memuaskan harapan para analis di bulan April ini. Para manager semakin mengetatkan budget pembelanjaan. Sementara itu di Benua Biru, Euro makin kencang terbang.


Kekuatan Pasar Melemah

AS yang masih mengandalkan keunggulan dari kekuatan manufaktur patut waspada terhadap pelemahan performa sektor rancang bangunnya. Walaupun secara nilai yang dilihat dari kwartal pertama tahun ini terus tumbuh namun perhitungan secara indeks justru tak kunjung membaik. Dengan pencapaian indeks semakin merosot maka membuat sektor yang pernah merajai perekonomian AS ini berpeluang tak lagi dapat diharapkan sebagai penggerak perekonomian dalam negeri.

Semula para analis dari lembaga survei Markit memperkirakan akan ada sedikit perbaikan dari sentimen para manager pembelanjaan. Hingga angka 51.0 layak diwacanakan akan tercapai. Apa hendak dikata, ternyata fakta berbalik seratus delapan puluh derajat. Sektor ini justru mengalami tekanan hingga para manager mulai mengurungkan niatnya untuk menambah alokasi belanja guna mendorong aktifitas produksi. Para manager yang disurvei oleh kedua lembaga non pemerintah, yaitu Markit dan ISM akhirnya sepakat merangkum angka indeks di akhir kwartal ini menjadi 50.8 basis poin.

Melambatnya perekonomian global serta banjirnya stok minyak dunia suka tidak suka menjadi hantaman telak bagi sektor rancang bangun AS. Walaupun hanya merangkul sekitar sembilan persen sumber daya manusia, namun jika dikonversikan nilainya, sektor ini masih menyumbang sekitar tigapuluh persen GDP.


Euro Makin Melaju

Dukungan sektor manufaktur dari negara-negara kawasan Eropa yang tampil apik, cukup memberi angin segar bagi pergerakan mata uang tunggalnya malam ini. Pantauan apresiasi Euro terhadap Greenback sebenarnya sudah terlihat sejak beberapa minggu belakangan ini. Pembukaan pasar hari ini di pagu penting 1.1450 langsung saja memudahkan Euro menggapai level baru 1.1500. Sedikit tekanan dari perlawanan Greenback sempat membuat euro melorot kembali di bawah level baru tersebut. Namun kekuatan sentimen investor yang sedang bereforia terhadap pemulihan kawasan Eropa, kembali membuat Euro meroket.


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE