IOHK Luncurkan Smart Contract Kedua Untuk Cardano

Perusahaan teknologi Input Output (IOHK) yang sebelum ini terkenal giat berinovasi dalam dunia kripto, baru saja merilis Smart Contract kedua pada 30 Juli 2018. Contract tersebut bertitel IELE dan menawarkan infrastruktur keuangan yang aman dalam bentuk mesin virtual, untuk mengeksekusi Smart Contract pada Blockchain Cardano. Selain itu, pengembang akan memiliki kesempatan untuk sepenuhnya mengeksplorasi teknologi Smart Contract dan memberikan umpan balik kepada IOHK.

Mesin Virtual Baru Untuk Smart Contract

Pada dasarnya, IELE adalah mesin virtual yang menggunakan bahasa pemrograman Solidity. Mesin ini dapat mengeksekusi kontrak berdasarkan Blockchain Cardano secara otomatis. Perusahaan IOHK menggunakan teknologi Verifikasi Runtime, dan mengembangkan proyek yang dilengkapi dengan layanan pendanaan.

"Pengembang akan memiliki keamanan dan kinerja yang jauh lebih baik dengan Smart Contract di Cardano, berkat kerjasama kami dengan Verifikasi Runtime. Dengan senang hati, kami memperkenalkan teknologi ini agar semua orang mendapat manfaat ketika Blockchain telah berkembang optimal. Produk kami dapat diandalkan sebagai infrastruktur terpercaya, tanpa takut bug atau cacat," kata Charles Hoskinson, CEO IOHK dan salah satu pendiri Ethereum.

 

Uji Smart Contract Kedua

Smart Contract memiliki tujuan yang sama dengan kontrak tradisional dalam hal menetapkan ketentuan perjanjian. Namun, kontrak tersebut diberi label "pintar" karena dapat melakukan tindakan. Sebelumnya, pada 29 Mei dilaporkan bahwa peluncuran Smart Contract pertama Cardano, KEVM TestNet, telah sukses dilakukan. Pada hari itu juga, IOHK mengungkapkan rencana untuk Cardano TestNet kedua, yakni IELE.

Perusahaan IOHK menyatakan bahwa IELE akan memungkinkan pengembangnya memiliki fleksibilitas untuk membuat, menyusun, dan menjalankan Smart Contract dengan standar keamanan dan kinerja yang lebih tinggi daripada KEVM TestNet. Saat ini, TestNet IELE berfungsi sebagai platform umum tingkat rendah yang bisa menerjemahkan dan menjalankan Smart Contract dari bahasa pemrograman. Sementara itu, IELE mendukung bahasa pemrograman Solidity, dan terus dikembangkan untuk dapat digunakan oleh lebih banyak bahasa.