Menu

Jobless Claims Rendah, Harker FED Optimis Rate Hike Sesuai Rencana

Pandawa

Jobless Claims hanya bertambah sebanyak 247k pekan lalu, di bawah estimasi ekonom yang sebelumnya memprediksi akan melonjak hingga 266k.

Pada awal sesi New York hari Kamis (12/1) Departemen Tenaga Kerja AS kembali merilis data Jobless Claims mingguan yang tetap berada di level rendah pada pekan kedua 2017. Jumlah klaim pengangguran pekan lalu tercatat lebih rendah bila dibandingkan ekpektasi, namun Greenback terpantau bergerak melemah pasca penyataan Trump di malam sebelumnya.

Jumlah warga AS yang mengajukan klaim atas kehilangan pekerjaan bertambah sebanyak 247k dalam periode sepekan yang berakhir pada tanggal 7 Januari. Estimasi ekonom sebelumnya memprediksi Jobless Claims akan melonjak hingga 266k, sedangkan data periode sebelumnya mencapai 237k.

 

Harker Optimis Rate Fed Naik Sesuai Rencana

Selain laporan mengenai data Jobless Claims mingguan, di awal sesi New York tadi salah satu anggota FOMC yang juga petinggi Bank Sentral Federal Reserve, Patrick Harker, berkomentar bahwa beliau optimis The Fed akan menaikan suku bunga acuan sebanyak tiga kali di tahun 2017, dengan asumsi kondisi perekonomian tetap berjalan baik seperti sekarang ini.

Perlu diketahui bahwa, pada pertemuan The Fed sebelumnya, para pejabat FED memberikan proyeksi rencana untuk melakukan Rate Hike sebanyak 3 kali sepanjang tahun 2017. Proyeksi yang diungkap pada akhir 2016 lalu kembali dipertegas oleh Harker di pagi hari waktu setempat.

Harker yang menjabat sebagai Presiden The Fed Philadelphia juga menambahkan bahwa penting bagi Federal Reserve untuk mulai mempertimbangkan memangkas kepemilikan obligasi ketika suku bunga berada di level 1 persen, yang kemungkinan akan terjadi tahun ini.

Pasca rilis data Jobless Claims dan Penyataan dari Patrick Harker yang bernada Hawkish, Dollar AS terpantau masih melanjutkan trend pelemahan terhadap sebagian besar mata uang major pada pukul 22:25 WIB malam ini. EUR/USD berada di level 1.0668 atau sudah menguat sebanyak 1,74 persen dalam kurun 24 jam terakhir. GBP/USD diperdagangkan pada harga 1.2272 dan USD/JPYtelah melemah 2.23 persen pasca konferensi pers pertama Presiden terpilih Donald Trump.


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE