Menu

Kepanikan Atas Evergrande Memudar, AUD/USD Menguat

Pandawa

Meredanya kekhawatiran pasar terhadap krisis Evergrande telah mendorong kenaikan mata uang komoditas seperti Dolar Australia. Namun, Dolar AS masih berpotensi menguat dalam jangka menengah.

Seputarforex - Mata uang safe haven merosot pada perdagangan awal pekan (27/September), sementara Dolar Australia berupaya menguat untuk memangkas penurunan akhir pekan lalu. Saat berita ini diturunkan, pair AUD/USD diperdagangkan pada kisaran 0.7283, menguat 0.37 persen dari harga Open harian.

Sentimen risk-off memudar seiring dengan meredanya kepanikan pasar terhadap krisis Evergrande. Hal ini tentu saja menguntungkan bagi pergerakan mata uang berprofil risiko tinggi seperti AUD, CAD dan NZD.

Sebelumnya, risiko gagal bayar Evergrande disebut-sebut akan berdampak sistemik terhadap pasar keuangan global. Namun setelah pemerintah China menyuntikkan likuiditas sebesar 100 miliar Yuan ($15.47 miliar), kepanikan pasar mulai surut. Ditambah lagi, belum muncul nada kekhawatiran serius dari pemegang surat utang Evergrande yang notabene merupakan korporat-korporat besar di kawasan Eropa dan AS; hal ini memunculkan dugaan bahwa kebangkrutan Evergrande kemungkinan tidak akan berdampak serius bagi keuangan global.

 

Dolar Mundur Sejenak, Analis Tetap Optimis

Pudarnya sentimen risk-off di awal pekan tentu saja menekan pergerakan mata uang safe haven. Selain Dolar AS, Yen turut mengalami pelemahan cukup signifikan pagi ini. Pergerakan pair USD/JPY sendiri terpantau berada di kisaran 110.54, melemah 0.18 persen secara harian.

Terlepas dari kondisi tersebut, sebagian besar analis memperkirakan bahwa pelemahan Dolar AS hanya akan bersifat sementara. Pasalnya, langkah tapering The Fed akan menguntungkan bagi Dolar AS dalam jangka menengah.

"Greenback kemungkinan akan terjebak dalam tarik-menarik sentimen antara FOMC yang lebih hawkish dan memudarnya kekhawatiran seputar Evergrande. Namun demikian, kami memperkirakan USD tetap akan condong ke arah penguatan dalam waktu dekat," kata analis Commonwealth Bank of Australia dalam sebuah catatan.


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE