Menu

Kurs Rupiah Menguat Pasca Rilis Notulen FOMC

N Sabila

Nilai tukar Rupiah terhadap Dolar AS menguat di hari Kamis ini setelah notulen rapat FOMC menyoroti perlambatan inflasi AS.

Seputarforex.com - Kurs Rupiah terhadap Dolar AS mendapat angin segar di sesi perdagangan Kamis (12/Okt) siang ini. Tercatat ada penguatan nilai tukar Rupiah sebesar 14 poin menjadi Rp13,516 di bank-bank Jakarta. Grafik USD/IDR Bloomberg juga menampilkan penurunan nilai Dolar AS ke harga Rp13,499.



Penyebab penguatan Rupiah hari ini, menurut Kepala Riset Monex Investindo Futures, Ariston Tjendra, adalah rilis notulen rapat FOMC Bank Sentral AS (The Fed) yang lebih menyoroti masalah rendahnya inflasi negara tersebut. Beberapa pejabat penting The Fed bahkan tercatat bersedia bersabar untuk melanjutkan kenaikan suku bunga demi menilai trend inflasi terlebih dahulu.

Masalah tertundanya kenaikan suku bunga itulah yang menjadi perhatian utama para investor. "Notulen FOMC yang bernada dovish itu menahan laju dolar AS untuk bergerak terapresiasi," kata Ariston yang dikutip oleh Antaranews. Belum lagi, lanjut Ariston, reformasi pajak yang direncanakan oleh Presiden AS Donald Trump, ditengarai akan kembali terhambat oleh kondisi politik AS yang terbilang kurang mendukung.


Apresiasi Rupiah Masih Perlu Diuji

Sementara itu, dari dalam negeri, pemantauan seksama oleh Bank Indonesia terhadap pasar valas rupanya cukup berhasil menciptakan apresiasi Rupiah terhadap Dolar AS. Kendati demikian, Binaartha Sekuritas dalam risetnya menyebutkan bahwa penguatan nilai tukar Rupiah hari ini masih memerlukan uji ketahanan.

Meski Dolar AS sedang melemah, namun meningkatnya permintaan terhadap Yen Jepang karena kemungkinan uji rudal Korut dan permintaan terhadap Euro karena data-data ekonomi Jerman yang menjanjika, dapat membuat Rupiah kalah pamor. Diperkirakan, rupiah akan bergerak pada kisaran support Rp13,520 dan resisten Rp13,470.


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE