Menu

Laporan Persediaan Minyak Menekan WTI Di Bawah 30 Dolar

M Septian

Membengkaknya persediaan minyak di AS hingga mencapai setengah milyar barel membuat harga minyak berjangka terus merosot selama tiga hari berturut-turut. Minyak WTI kembali diperdagangkan di bawah USD 30 per barel.

Membengkaknya persediaan minyak di AS hingga mencapai setengah milyar barel membuat harga minyak berjangka terus merosot selama tiga hari berturut-turut. Minyak WTI kembali diperdagangkan di bawah USD 30 per barel.

American Petroleum Institute (API) melaporkan inventori minyak di AS meningkat 3.8 juta menjadi 500.4 juta barel pada pekan hingga 29 Januari 2016. Sementara persediaan minyak di pusat pengiriman Cushing, Oklahoma naik 141ribu barel. Grup industri tersebut juga menyebutkan terjadi kenaikan stok gasoline dan bahan bakar distilasi, masing-masing sebesar 6.5 juta dan 400ribu barel. Laporan ini membuat kontrak berjangka West Texas Intermediate (WTI) pengiriman bulan depan terjun 0.77 persen ke 29.67 Dolar AS per barel, yang telah terhempas sejak dua sesi belakangan.

Minyak Brent untuk dikirim April juga ikut melemah 0.6 persen menjadi USD 32.57 per barel, menyusul laporan yang menyebutkan bahwa Iran sedang merencanakan anggaran tahunan, yang memungkinan negara tersebut untuk meningkatkan ekspor minyaknya melebihi batas 2 juta barel per hari. Kemarin (2/2), Brent berayun antara USD 32.24 sampai USD 34.16 sebelum ditutup pada 32.76 Dolar AS per barel atau menurun 4.31 persen. Sepanjang dua hari yang lalu dalam pekan ini, kontrak berjangka minyak internasional ini telah kehilangan nilai jualnya sebanyak USD 3.

Para trader juga bereaksi terhadap kabar mengenai rencana Iran untuk mengekspor minyak mentah sebanyak 2.3 juta barel per hari pada tahun ini, yang kemungkinan akan dimulai pada tahun depan. Menurut kantor berita Shana, Direktur perusahaan nasional minyak Iran berkata bahwa para pimpinan Pemerintah telah menuliskan (rencana tersebut) dalam rancangan anggaran tahunan.


Berita Minyak Lainnya




KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE