Menu

Menkeu AS: Kesepakatan Dagang AS-China Ditandatangani Januari 2020

A Muttaqiena

Walaupun sejumlah data ekonomi AS terkoreksi, indeks Dolar AS anteng dan bursa Wall Street meroket karena pernyataan terbaru dari Menteri Keuangan AS tentang kesepakatan dagang AS-China.

Indeks Dolar AS (DXY) stabil di kisaran 97.40-an dalam perdagangan hari Jumat ini (20/Desember), walaupun beberapa data ekonomi Paman Sam dilaporkan terkoreksi pada sesi New York kemarin. Pelaku pasar juga mengabaikan kabar pemakzulan Presiden Donald Trump, karena meyakini prosesnya akan dijegal oleh Senat AS. Sebaliknya, bursa saham AS malah mengalami kenaikan cukup pesat lantaran pejabat tinggi AS menyatakan kesepakatan dagang AS-China akan segera ditandatangani.

Data Existing Home Sales menunjukkan penurunan 1.7 persen (Month-over-Month) pada bulan November 2019 akibat kurangnya suplai dan harga properti yang terlalu tinggi. Akan tetapi, New Home Sales -yang dianggap lebih aktual daripada penjualan stok properti lama- masih berada dalam posisi cukup kokoh. Data Building Permits bahkan menyentuh rekor tertinggi sejak tahun 2007.

Philadelphia Fed Manufacturing Index anjlok drastis dari 10.4 menjadi 0.3 untuk periode Desember 2019, meleset jauh dari ekspektasi awal yang dipatok pada 8.0. Meski demikian, indeks memang sangat volatile dalam tahun ini; sempat berayun dari 16.6 menjadi 0.3 pada bulan Juni, sebelum melonjak drastis jadi 21.8 pada bulan Juli.

Di penghujung sesi New York, indeks S&P 500 ditutup naik 0.45 persen dan mencetak rekor tertinggi baru di atas level 3,200. Indeks DJIA juga reli hingga 0.5 persen dan Nasdaq Composite melesat 0.67 persen. Salah satu katalisnya, komentar Menteri Keuangan AS Steve Mnuchin yang mengisyaratkan bahwa penandatanganan kesepakatan dagang AS-China fase pertama akan dilakukan pada bulan Januari 2020.

"Kita membahas isu teknikal sekarang di mana perjanjian itu akan diterjemahkan lagi. Saya tidak memperkirakan akan ada perubahan apapun. Kami akan menandatangani perjanjian itu di awal Januari," kata Mnuchin dalam sebuah acara di CNBC.

Mnuchin menyatakan China harus menggandakan impor produk pertanian AS dalam dua tahun ke depan. Dengan peningkatan tersebut, ia menilai impor masif oleh China akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi Paman Sam hingga setengah persen dalam dua tahun ke depan. Namun, ia masih belum memberikan penjelasan mengenai poin-poin lain yang dipertanyakan oleh pelaku pasar, seperti perlindungan HAKI dan pencegahan transfer teknologi paksa. Ia juga tak menyampaikan jadwal penandatanganan kesepakatan secara spesifik.


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE