Menu

Meski Dolar Terperosok, Emas Hanya Bergerak Mendatar

M Septian

Hari ini (10/12), emas hanya bergerak mendatar mendapati Dolar AS yang sedang tergelincir. Karena di sisi lain, para trader mengantisipasi kenaikan suku bunga AS pekan depan.

Hari ini (10/12), emas hanya bergerak mendatar mendapati Dolar AS yang sedang tergelincir. Karena di sisi lain, para trader mengantisipasi kenaikan suku bunga AS pekan depan.

Spot emas diperdagangkan mendatar pada kisaran USD 1,073.31 per troy ons setelah ditutup turun 0.1 persen kemarin. Para investor bullion mewaspadai kebijakan Bank Sentral AS pada bunga acuannya dalam rapat FOMC 15-16 Desember nanti. Suku bunga yang tinggi akan membebani permintaan emas sebagai aset yang tak memberikan imbal balik.

Logam mulia ini pun tak mampu berbuat banyak saat Indeks Dolar AS (DXY) terperosok 1.1 persen tadi malam. Melemahnya greenback membuat emas yang diperdagangkan dengan Dolar AS menjadi lebih murah bagi pemegang mata uang lain dan harusnya bisa mengangkat harga emas lebih tinggi. Namun dengan bergaungnya kenaikan Federal Funds Rate membebani emas hingga pekan lalu sempat terpuruk ke level terendah enam tahun.

Emas premium di India juga ikut terpengaruh kondisi harga saat ini, para konsumen dikabarkan menunda pembelian emas. Namun tak demikian halnya dengan China, minat beli tetap kuat menjelang festival musim semi tahun depan.


Berita Emas Lainnya




KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE