Menu

New Home Sales AS Agustus Turun, Kepercayaan Konsumen Meredup

Pandawa

Data New Home Sales yang dirilis malam ini menunjukan terjadi penurunan sebesar 3.4 persen, bertolak belakang dengan ekspektasi ekonom sebelumnya.

Penjualan rumah AS secara mengejutkan turun selama bulan Agustus menurut data yang dipublikasikan oleh Departemen Perdagangan pada hari Selasa (26/9), menandakan bahwa pasar perumahan melambat. Data New Home Sales yang dirilis malam ini menunjukan terjadi penurunan sebesar 3.4 persen penjualan bulan Agustus menjadi 560,000 unit rumah, bertolak belakang dengan ekspektasi ekonom sebelumnya yang memprediksi akan naik menjadi 585,000 dari angka penjualan 580,000 pada periode sebelumnya.

Departemen terkait mengatakan bahwa Badai Harvey dan Irma yang menerjang kawasan Texas berdampak negatif terhadap angka penjualan rumah yang telah tercatat -1.2 persen YoY hingga bulan lalu.

Kondisi pasar perumahan AS yang melambat diperparah oleh terjangan badai Harvey akhir Agustus lalu dan kemudian dilanjutkan Badai Irma pada bulan September, sehingga diprediksi akan berpengaruh negatif terhadap rilis data perumahan bulan September juga.

Ekonom berpendapat kondisi pasar perumahan yang cukup suram akan membebani pertumbuhan ekonomi AS periode Juli-September. Berdasarkan cakupan wilayah, penjualan rumah tercatat mengalami penurunan di kawasan Timur Laut, Selatan dan Barat. Sedangkan untuk kawasan Midwest tidak berubah.


Kepercayaan Konsumen AS September Sedikit Turun

Dalam laporan terpisah juga dirilis data Kepercayaan Konsumen AS bulan September oleh Conference Board yang mencatatkan sedikit penurunan dibandingkan periode Agustus. Consumer Confidence bulan ini berada di level 119.8, atau berada di bawah rekor bulan lalu pada 120.4.

"Kepercayaan Konsumen sedikit turun pada bulan September setelah mengalami peningkatan marjinal pada bulan Agustus", ucap Lynn Franco, Direktur Indikator Ekonomi Conference Board. Lanjutnya,"Kepercayaan konsumen di Texas dan Florida mengalami penurunan tajam atas dampak Badai, namun secara keseluruhan penilaian konsumen terhadap kondisi saat ini masih cukup baik.

Pada pukul 21:47 WIB, Greenback terpantau menguat versus major currency seperti Euro, Sterling dan Yen . Investor tengah menanti pidato ketua Fed, Janet Yellen yang akan berbicara mengenai kebijakan moneter saat menghadiri acara pertemuan tahunan National Association for Business Economics di Cleveland.


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE