Menu

NZD Relatif Tak Terpengaruh Hasil Positif Dairy Trade

M Septian

Harga produk olahan susu pada lelang Global Dairy Trade kembali naik 10.9 persen ke USD 2,226 per ton dan ekspor utama New Zealand, yaitu susu bubuk, bertambah 12.1%. NZD/USD bergerak sideways antara 0.6312 hingga 0.6357 sebelum ditutup pada 0.6341 setelah berita dirilis.

Harga produk olahan susu pada lelang Global Dairy Trade kembali naik 10.9 persen ke USD 2,226 per ton dan ekspor utama New Zealand, yaitu susu bubuk, bertambah 12.1% menjadi USD 2,078 per ton. Harga telah meningkat dalam dua lelang berturut-turut.

Dolar New Zealand hanya terpengaruh sedikit setelah rilis Indeks Global Dairy Trade, NZD/USD bergerak sideways antara 0.6312 hingga 0.6357 sebelum ditutup pada 0.6341 saat berita ini ditulis.

Para analis berpendapat kenaikan ini disebabkan oleh keputusan Fonterra bulan lalu untuk mengurangi jumlah susu bubuk yang dilelang sekitar sepertiga selama tahun yang akan datang. Volume yang terjual sebesar 35,865 ton, turun lebih dari seribu ton dari lelang sebelumnya dan 21,000 ton di bawah volume penjualan tahun lalu. Perusahaan produsen susu terbesar di New Zealand itu mengungkapkan mereka menempatkan selisih tersebut pada produk konsumen yang memiliki nilai lebih tinggi seperti keju dan susu UHT, atau mencampurkan susu bubuk dengan vitamin atau mineral untuk konsumen yang lain.

Nathan Penny, ekonom ASB menyatakan perubahan pada sentimen pasar dan jumlah produk yang lebih sedikit telah mempengaruhi kenaikan harga. Tapi hasil positif Rabu (02/09) ini hanya bermanfaat sedikit bagi peternak, selain menandakan bahwa pergerakan harga sedang menuju ke arah yang benar. "Saat ini, pendapatan yang mereka (peternak) peroleh melalui harga susu USD 3.85 dari Fonterra tidak banyak. Cashflow mereka sangat ketat dan akan berlanjut selama sebagian besar musim ini," komentar Penny.

Dia juga berkata ada harapan untuk mengangkat harga mendekati USD 4.50 nantinya tapi itu berarti para peternak masih akan merugi. "Dari sini untuk memperoleh kenaikan lebih lanjut, kita perlu melihat perlambatan konkrit produksi (susu dan olahan susu) di New Zealand dan kemudian (juga) perlambatan konkrit produksi global," tambahnya.

Senada dengan Penny, analis AgriHQ Susan Kilsby mengatakan pada stuff.co.nz bahwa harga kemungkinan masih terus akan meningkat, namun harus terjadi pengurangan produksi global lebih lanjut agar harga komoditas susu dan olahannya meningkat secara berkelanjutan.


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE