NZD/USD Makin Anjlok, Ini Faktor Penyebabnya

Dolar New Zealand anjlok terhadap Dolar AS pada hari Kamis (07/08) sore ini, masih terpicu oleh kuatnya Greenback akibat apiknya laporan ekonomi Amerika Serikat. Selain itu, malam nanti AS akan merilis laporan klaim pengangguran.


NZD/USD mencapai posisi 0.8453 di penghujung sesi Asia hari ini. Pair tersebut kemudian terkonsolidasi pada 0.8463, atau memudar 0.17%. Namun Kiwi masih dapat mengungguli Dolar Australia, dengan AUD/NZD yang terempas sebanyak 0.73% ke 1.0951 akibat melonjaknya angka pengangguran di Australia.

Kiwi melemah terhadap Greenback hingga menuju level rendah dua bulan terimbas oleh menyempitnya defisit perdagangan AS hingga $41.54 miliar pada bulan Juni. Angka tersebut merupakan defisit terkecil yang terjadi dalam lima bulan seiring dengan naiknya ekspor AS sebanyak 0.1% dan impor yang menurun 1.2%.

Pada dasarnya, ada tiga faktor yang menyebabkan Dolar New Zealand anjlok. Pertama adalah jatuhnya harga produk olahan susu. Sudah jamak diketahui bahwa susu merupakan ekspor andalan New Zealand.

Kedua, adalah lemahnya sektor ketenagakerjaan negara yang beribukota di Wellington ini. Meskipun jumlah penganggurannya menurun hingga 5.6%, namun jumlah penambahan lapangan pekerjaan tak begitu mengesankan.

Ketiga adalah tak ada lagi kenaikan suku bunga dari RBNZ. Juli lalu, bank sentral New Zealand tersebut telah menaikkan suku bunga OCR nya hingga 3.5%. Dan Gubernur RBNZ menyatakan untuk tak akan menaikkan lagi suku bunganya karena ingin melihat efek dari kebijakan moneter ketat yang telah diterapkan tersebut terhadap perekonomian negara. Hal itu membuat para trader kemungkinan akan enggan menaikkan posisi long mereka pada Kiwi.