Penjualan Ritel Australia Naik, AUD/USD Menguat |
Penjualan Ritel Australia untuk bulan April dilaporkan naik, sedikit lebih tinggi daripada ekspektasi. AUD/USD bereaksi dengan menunjukkan kenaikan.
Seputarforex.com - Penjualan Ritel Australia untuk bulan April dilaporkan naik, sedikit lebih tinggi daripada ekspektasi. Dolar Australia pun menanggapinya dengan kenaikan yang cukup signifikan terhadap Dolar AS, memperpanjang reli yang terbentuk pada akhir pekan lalu.
Peningkatan Pesat Penjualan Ritel Dari Sektor Makanan
Biro Statistik Australia (ABS) pada Senin (04/Mei) pagi ini melaporkan bahwa Penjualan Ritel Australia naik 0.4 persen ke AUD26.56 miliar pada bulan April. Angka tersebut sedikit lebih tinggi dibandingkan ekspektasi kenaikan 0.3 persen, dan lebih baik dibandingkan dengan penjualan ritel bulan Maret yang flat .
Peningkatan Penjualan Ritel Australia terjadi berkat cuaca hangat sehingga mendukung orang untuk pergi berbelanja atau makan di luar. Hal itu terbukti dari kenaikan signfikan dalam penjualan makanan di cafe, restoran, dan Outlet makanan takeaway.
"Penjualan di cafe, restoran, dan Outlet makanan takeaway naik 1.3% dan menyumbang kenaikan paling banyak," kata Ben James, Director of Quarterly Economy Wide Surveys di ABS.
Kenaikan month-on-month di tiga sektor tersebut juga menjadi yang terbesar sejak Oktober tahun lalu. Akan tetapi, James menambahkan bahwa selama bulan April, penjualan di sektor pakaian mengalami penurunan. "Ada juga kenaikan dalam penjualan ritel lain (0.9%), penjualan ritel makanan (0.3%), dan ritel barang-barang rumah tangga (0.7%). Namun, penjualan di sektor pakaian dan asesoris mengalami penurunan sebanyak 0.8% ... industri-industri penjualan makanan memang mengalami keuntungan saat cuaca panas. Namun sebaliknya, industri pakaian akan terkena imbas negatif dengan mengalami penurunan," jelas James.
AUD/USD Menguat
Menyusul laporan tersebut, Dolar Australia menguat terhadap Dolar AS. Saat berita ini ditulis, AUD/USD menguat dari angka 0.7584 menuju level 0.7611. Pasangan mata uang tersebut menambah panjang reli yang terbentuk sejak tanggal 1 Juni pasca laporan NFP AS.
Elias Haddad, analis senior dari Commonwealth Bank mengatakan, AUD/USD diperkirakan masih akan bergerak range bound dalam pekan ini. "Sedikit penurunan dalam aktivitas ekonomi global, seperti yang terefleksikan dari penurunan PMI Manufaktur di sejumlah negara, akan membatasi kenaikan AUD/USD. Akan tetapi, kondisi ekonomi Australia yang cukup kuat akan menahan AUD/USD untuk bertengger di level tinggi." kata Haddad.