Menu

PMI Jasa AS Bulan Maret Anjlok, Terendah Sejak Oktober 2016

Pandawa

Indeks Aktivitas Jasa AS selama bulan Maret turun ke angka 55.2 dari periode Februari 57.6 yang merupakan level tertinggi sejak Oktober 2015.

Institute for Supply Management pada hari Rabu (5/4) kembali merilis data aktivitas jasa Negeri Paman Sam untuk bulan Maret yang kembali berekspansi, hanya saja mengalami perlambatan dibanding periode sebelumnya. Dollar langsung kembali melemah terhadap berbagai major currency, meski sebelumnya di awal sesi New York menguat pasca positifnya data ADP.

 

Indeks aktivitas Jasa AS selama bulan Maret turun ke angka 55.2 dari 57.6 di periode Februari. Indeks Februari merupakan level tertinggi sejak Oktober 2015. PMI Jasa yang rilis malam ini juga masih berada di bawah ekspektasi 64 ekonom pada jajak pendapat Reuters yang memperkirakan angka 57.0. Pembacaan Indeks di atas 50 menunjukan terjadi ekspansi, sedangkan Indeks dibawah 50 menunjukan kontraksi.

 

Sektor Swasta AS Tambah Pekerja Baru 263k

Di awal sesi New York tadi, telah dirilis data ketenagakerjaan swasta yang kembali mencatatkan penerimaan pegawai terbanyak dalam kurun waktu dua tahun terakhir. Berdasarkan data yang dipublikasikan ADP, selama bulan Maret berhasil menambah 263k pekerja baru, lebih tinggi dari estimasi untuk kenaikan 184k. Sementara itu, data pada periode Februari direvisi turun menjadi 245k dari 298k.

Kuatnya trend penerimaan tenaga kerja baru dalam beberapa bulan mendatang akan berdampak pada kenaikan upah. Hal itu tentu akan menjadi salah satu faktor pendorong bagi The Fed melakukan Rate Hike, setidaknya dua kali lagi hingga akhir tahun 2017.

Pasca rilis data ADP yang positif, kini investor tengah menanti laporan resmi NFP akhir pekan nanti yang dinilai lebih menyeluruh karena meliputi sektor swasta dan publik. Namun sebelumnya, pasar akan menanti kabar terbaru mengenai pertemuan Presiden Trump dan Presiden Xi Jinping.

Pada pukul 21:53 WIB malam ini, pergerakan Greenback terpantau menguat terhadap sebagian besar mata uang mayor. Pair EUR/USD bergerak mendatar cenderung turun sejak sesi Asia, sedangkan GBP/USD bergerak meninggi terutama pasca membaiknya data PMI Jasa Inggris sore tadi. Sedangkan versus Franc Swiss, Greenback menguat dan berada di level tertinggi 3 pekan.


Kesulitan Akses Seputarforex?
Buka melalui
https://bit.ly/seputarforex

Atau akses dengan cara:
PC | Smartphone

WASPADAI PENIPUAN
Mengatasnamakan Seputarforex!

Baca Selengkapnya Di Sini
×
  • Pasang Ekstensi VPN Di Browser
    • Search kata kunci "vpn" atau "proxy" di Mozilla AddOns atau Chrome Webstore.
    • Setelah menemukan salah satu vpn (contoh: browsec), klik "pasang" atau "tambahkan".
    • Aktifkan ekstensi.
Anda juga bisa mendapatkan info lebih detail di:
@seputarforex
@seputarforex.fanspage
@seputarforex
×

Cara Utama:
Unduh Aplikasi Seputarforex di Playstore.

Cara Alternatif:
Anda juga bisa mendapatkan info lebih detail di:
@seputarforex
@seputarforex.fanspage
@seputarforex


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE