Menu

Pound Menguat Usai Carney Kuatkan Ekspektasi Rate Hike BoE

N Sabila

Pasar bereaksi positif menanggapi isi pidato Carney yang memantik harapan akan kenaikan suku bunga pada rapat BoE bulan Agustus mendatang.

Seputarforex.com - Poundsterling menguat terhadap hampir semua mata uang mayor di Kamis (05/Juli) petang ini setelah pidato Gubernur Bank Sentral Inggris (BoE) Mark Carney. Pasar bereaksi positif menanggapi isi pidato Carney yang memantik harapan akan kenaikan suku bunga pada rapat bulan Agustus mendatang.

 

 

Cuaca Buruk, Biang Kerok Pelemahan Di Kuartal Satu

Dalam pidato bertajuk "From Protectionism To Prosperity" di Newcastle tersebut, Carney mengungkapkan bahwa perlambatan ekonomi yang terjadi di Inggris pada kuartal pertama lalu adalah akibat dari cuaca buruk, bukan karena iklim ekonomi.

Sebagai bukti, Carney mengutip sejumlah indikator ekonomi di awal kuartal kedua, untuk menunjukkan bahwa sentimen rumah tangga dan belanja masyarakat telah mengalami kenaikan yang cukup kuat.


"Sejumlah indikator seperti belanja dan sentimen masyarakat mengalami kenaikan yang cukup tinggi dan memperbaiki pelemahan yang terjadi di kuartal pertama. Pasar tenaga kerja Inggris masih cukup kuat, dan banyak lagi bukti bahwa sebagian besar kelesuan sudah teratasi. Pertumbuhan pembiayaan dalam negeri terus menguat dan meluas sesuai dengan ekspektasi. Inflasi utama juga diekspektasikan akan naik dalam jangka pendek karena kenaikan harga energi," papar Carney.


Pidato tersebut merupakan sinyal penting untuk kelanjutan Rate Hike BoE, mengingat pertumbuhan ekonomi merupakan salah satu alasan bank sentral tersebut untuk mulai beraksi menaikkan suku bunga.

 

Poundsterling Terdongkrak

Pidato Carney membuat nilai tukar Pound menguat terhadap mata uang-mata uang mayor lainnya di tengah konflik perang dagang. GBP/USD naik 0.13 persen terhadap Dolar AS menuju level 1.3245 beberapa saat setelah pidato. Sedangkan terhadap Euro, Pound menghapus loss, sehingga 1 euro kini senilai dengan 1.1333 pound. Sterling juga menguat terhadap Yen Jepang, Franc Swiss, dan Dolar Kanada, tetapi masih relatif lemah terhadap mata uang-mata uang selain yang disebutkan tersebut.

 


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE