Menu

Putin Konfirmasi Rusia Akan Atur ICO Dan Kripto Tahun Depan

Yodik Prastya

Berdasarkan instruksi Putin, penambangan Cryptocurrency (mata uang kripto) juga akan didaftar dan dikenai pajak.

Presiden Rusia Vladimir Putin telah merilis mandat berisi instruksi bagi Perdana Menteri dan Gubernur Bank Sentral Rusia untuk menyusun sejumlah peraturan tentang mata uang kripto dan Initial Coin Offering (ICO) yang diharapkan selesai pada Juli 2018. Penambangan Cryptocurrency (mata uang kripto) juga akan didaftar dan dikenai pajak.

 

Dikutip dari Outlet berita lokal RNS (Regulatory News Service), layanan pers Kremlin secara resmi mengumumkan langkah Putin tersebut pada hari Selasa (24/Oktober). ICO akan dimasukkan dalam undang-undang peraturan berdasarkan Initial Public Offering (IPO) yang telah diatur.

Melalui peraturan-peraturan tersebut, pemerintah dapat secara hukum mengesahkan status berbagai istilah yang terkait dengan "Teknologi Kriptografis". Misalnya, Distributed Ledger Technology, Cryptocurrency, Token, Smart Contract dan semua istilah yang bersangkutan dengan teknologi kriptografis lainnya. Sebagai pendahuluan, gagasan lingkup peraturan khusus untuk financial technology (fintech), harus diselesaikan pada 20 Desember 2017 oleh pemerintah dan Bank Sentral.

 

Politisi Merasa Perlu Diregulasi Dulu

Menurut laporan RNS, bank milik negara, VTB Bank, belum melihat banyak minat pada Bitcoin dari konsumen negara tersebut.

CEO Bank Andrey Kosting dan CEO Internasional Riccardo Orcel mengatakan kepada CNBC bahwa "bertentangan dengan kepercayaan populer saat ini, penggunaan mata uang kripto di dunia nyata sangat berbahaya". Orcel mengatakan, "Ada beberapa minat yang dilaporkan di media, tapi sejujurnya saya tidak pernah melihat Rusia tertarik pada Bitcoin".

Kostin menambahkan bahwa dia "sedikit skeptis" terhadap segala jenis mata uang kripto. Katanya, "Kami melihat banyak faktor spekulasi yang tinggi dalam mata uang kripto dan saya pikir hal ini sewaktu-waktu akan menjadi bencana. Sampai pemerintah memutuskan bagaimana mengatur mata uang kripto, saya pikir akan sangat berbahaya bagi pada pedagang dan investor untuk berinvestasi pada mata uang kripto".

Perspektif Konstin telah banyak tersebar di kalangan politisi Rusia. Sementara ini, politisi telah menyatakan keinginan untuk secara ketat membatasi ketersediaan mata uang kripto ke konsumen reguler untuk mencegah kerugian yang bisa ditimbulkan.

 

Kripto Makin Membumi

Sebaliknya, Bitcoin, Ethereum dan ICO tiba-tiba memasuki kesadaran mainstream di negara Rusia dengan segala bentuk, mulai dari pebisnis restoran sampai vodka yang muncul dengan tema Kriptografis. Burger King Rusia adalah contoh pertama perusahaan raksasa makanan cepat saji global yang berani mengeluarkan mata uang kriptonya sendiri, yaitu Whoppercoin.

Selain itu, bank terbesar Rusia, Sberbank, mengumumkan secara resmi telah bergabung dengan Aliansi Ethereum Enterprise (Enterprice Ethereum Alliance/EEA) pada minggu lalu. Pemerintah Rusia pun kabarnya tengah menggarap rencana mata uang kripto nasional Rusia, CryptoRuble.


Berita Kripto Lainnya




KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE