Menu

Rapat FOMC Dimulai, Harga Emas Naik

Nadia Sabila

Hari ini, bank sentral AS memulai rapat FOMC yang diekspektasikan akan kembali memotong suku bunga. Harga emas pun naik.

Seputarforex.com - Harga emas makin menguat di sesi perdagangan Selasa (17/September) malam ini, setelah melonjak satu persen pada Senin kemarin akibat konflik di Timur Tengah. Ekspektasi akan pemotongan suku bunga (Rate Cut) The Fed menjadi alasan para trader untuk membeli emas. Namun demikian, mereka juga menanti penjelasan lebih lanjut mengenai arah kebijakan The Fed untuk beberapa waktu ke depan.

Harga emas spot naik 0.5 persen ke $1,505.26 per ounce pada pukul 15:10 GMT. Sedangkan harga emas futures untuk pengiriman Desember yang diperdagangkan di Comex New York, naik tipis (0.1 persen) ke $1,513.20 per ounce. Grafik XAU/USD di bawah ini juga menampilkan kenaikan harga emas ke $1,506.64, 0.5 persen lebih tinggi dari level Open harian.

Michael Matousek, analis di Global Investors, mengatakan bahwa posisi emas yang sedang diambil oleh para investor saat ini mencerminkan persiapan mereka menghadapi pengumuman kebijakan The Fed pada Kamis dini hari besok. Bank sentral AS tersebut diperkirakan akan mengambil keputusan Rate Cut lagi dalam rapat FOMC yang mulai mereka laksanakan malam ini. Jika ekspektasi pasar tersebut benar, maka ini akan menjadi Rate Cut kedua dalam tahun ini.

The Fed bukanlah satu-satunya bank sentral yang harus mengambil kebijakan moneter longgar bulan ini. Buktinya, ECB telah lebih dulu melonggarkan moneter dengan melakukan Rate Cut dan meluncurkan stimulus berupa program pembelian obligasi. Menurut para analis, sentimen dovish ini akan menjalar ke bank sentral Jepang yang juga menggelar rapat kebijakannya pekan ini. Emas biasanya akan menjadi aset yang paling dicari saat bank-bank sentral menurunkan suku bunga mereka. Oleh karena itu, wajar apabila harganya cenderung naik di tengah trend dovish saat ini.

Namun, Matousek memperkirakan jika The Fed ternyata tidak memotong suku bunga seperti yang diekspektasikan pasar, maka harga emas kemungkinan akan jeblok. Sebaliknya, jika suku bunga dipangkas lebih dari 25 basis poin, maka kemungkinan harga emas akan melonjak.


Berita Emas Lainnya




KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE